Tragedi Kebayoran Baru: Balita Tewas Akibat Penganiayaan Ibu dan Pacar, Kakak Korban Alami Kekerasan Serupa
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dikejutkan dengan kasus kekerasan terhadap anak yang berujung pada kematian seorang balita perempuan berusia dua tahun, berinisial R. Korban diduga kuat tewas akibat penganiayaan yang dilakukan oleh ibu kandungnya, N, dan kekasihnya, E.
Peristiwa tragis ini terungkap setelah N membawa R ke Puskesmas Kebayoran Baru pada Rabu, 7 Mei 2025. Petugas medis yang melihat kondisi R yang penuh luka lebam segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Kompol Murodih, Kasi Humas Polres Jakarta Selatan, mengonfirmasi bahwa luka-luka lebam di tubuh korban menjadi dasar kecurigaan petugas puskesmas.
Menindaklanjuti laporan tersebut, polisi segera mengamankan N dan E untuk dimintai keterangan. AKP Citra Ayu Civilia, Kanit PPA Polres Jakarta Selatan, menyatakan bahwa dalam pemeriksaan, kedua pelaku mengakui telah melakukan kekerasan terhadap R. Lebih lanjut, terungkap bahwa kakak korban, yang berusia lima tahun, juga menjadi korban kekerasan.
"Setelah kita dalami oleh penyidik, memang diakui oleh mereka sering melakukan kekerasan," ujar AKP Citra, mengindikasikan bahwa kekerasan tersebut telah berlangsung cukup lama.
Jenazah R saat ini telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi. Sementara itu, kakak korban telah diamankan dan dibawa ke UPTP3A DKI Jakarta untuk mendapatkan perlindungan dan pendampingan psikologis. Pihak berwenang akan membantu proses pemakaman R karena tidak ada keluarga dekat yang berada di Jakarta.
Kasus ini masih dalam penanganan intensif pihak kepolisian. Motif penganiayaan yang menyebabkan kematian R masih dalam penyelidikan. Pihak kepolisian berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dan memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku.