Netflix Manfaatkan AI Generatif untuk Revolusi Pencarian Film dan Serial

Netflix terus berinovasi dalam memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Terbaru, platform streaming raksasa ini mengumumkan peluncuran fitur pencarian yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) generatif. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menemukan film dan serial yang sesuai dengan selera mereka, bukan hanya berdasarkan genre atau judul, tetapi juga melalui deskripsi dalam bahasa sehari-hari.

Dengan teknologi AI yang canggih, Netflix memahami permintaan pengguna dengan lebih baik. Alih-alih mengetikkan kata kunci seperti "komedi romantis", pengguna dapat menuliskan "saya ingin menonton film yang lucu dan membuat saya merasa bahagia". AI kemudian akan menerjemahkan permintaan ini menjadi rekomendasi tontonan yang relevan dan dipersonalisasi. Ini memberikan kemudahan dan efisiensi dalam menemukan konten yang benar-benar sesuai dengan keinginan pengguna.

Antarmuka Chatbot yang Intuitif

Tampilan antarmuka fitur pencarian berbasis AI ini menyerupai chatbot populer seperti ChatGPT, memberikan pengalaman pengguna yang familiar dan intuitif. Netflix bahkan memberikan ide atau inspirasi kueri pencarian, seperti "film tentang persahabatan sejati" atau "serial thriller yang penuh teka-teki". Pengguna akan disajikan dengan daftar film/serial yang relevan, lengkap dengan sinopsis, tanggal rilis, durasi, dan tombol pintas untuk langsung menonton, menambahkan ke daftar tontonan, atau membagikan rekomendasi.

Fitur ini saat ini diberi nama "Search beta", mengindikasikan bahwa pengembangannya masih dalam tahap eksperimen dan pengujian. Pengguna juga memiliki opsi untuk beralih ke pencarian standar jika mereka lebih memilih metode tradisional. Langkah ini menunjukkan komitmen Netflix untuk terus menyempurnakan fitur ini berdasarkan umpan balik pengguna.

Peluncuran Bertahap dan Pembaruan Lainnya

Netflix memulai peluncuran fitur pencarian berbasis AI ini dalam versi beta terbatas untuk perangkat iOS, dengan skema opt-in. Pengguna di Australia dan Selandia Baru telah memiliki kesempatan untuk mencoba fitur ini sebelumnya. Netflix berencana untuk memperluas ketersediaan fitur ini ke lebih banyak perangkat dalam waktu dekat.

Selain pencarian berbasis AI, Netflix juga mengumumkan sejumlah pembaruan lain, termasuk:

• Desain beranda yang lebih sederhana dan intuitif.
• Rekomendasi responsif berbasis AI yang mempertimbangkan aktivitas pengguna secara real-time.
• Label informasi tambahan pada konten, seperti "Baru Ditambahkan" atau "Pemenang Emmy".
• Tab "My Netflix" sebagai pusat pribadi untuk melacak konten favorit dan melanjutkan tontonan yang belum selesai.
• Informasi detail sebelum memutar konten, seperti sinopsis, durasi, penghargaan, dan informasi pemain utama.
• Uji coba feed video vertikal di perangkat seluler.
• Opsi subtitle hanya dialog untuk pengalaman menonton yang lebih bersih.

Pembaruan ini diluncurkan secara bertahap kepada pengguna di seluruh dunia, yang mencerminkan komitmen Netflix untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna dan memberikan rekomendasi konten yang relevan dan menarik.

Langkah Netflix dalam mengadopsi AI generatif sejalan dengan tren industri streaming. Amazon telah lebih dulu menghadirkan pencarian suara berbasis AI di Fire TV, sementara Google telah mengganti Google Assistant di TV dengan Gemini, asisten virtual berbasis AI yang lebih pintar. Integrasi AI dalam fitur pencarian adalah langkah strategis Netflix untuk mempersonalisasi pengalaman menonton dan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dalam industri streaming yang kompetitif.