Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, baru-baru ini menyoroti kinerja Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtanadi terkait pelayanan air bersih kepada masyarakat. Penekanan ini disampaikan saat pelantikan dua anggota Dewan Pengawas Perumda Tirtanadi, Yudha Johansyah dan Andi Atmoko Panggabean, pada hari Jumat (9/5/2025).

Dalam arahannya, Bobby Nasution menekankan pentingnya optimalisasi pelayanan air bersih bagi seluruh masyarakat Sumatera Utara. Ia mengingatkan bahwa Perumda Tirtanadi memiliki dua fungsi utama, yaitu memberikan pelayanan publik dan menjalankan kegiatan bisnis. Bobby meminta agar kedua fungsi ini dapat berjalan seimbang dan efektif. Pelayanan yang optimal, menurutnya, adalah hak dasar masyarakat yang harus dipenuhi.

Bobby juga menekankan pentingnya Perumda Tirtanadi untuk berkontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia meminta jajaran direksi dan dewan pengawas untuk menjalankan bisnis perusahaan secara profesional dan berorientasi pada profit. Namun, ia mengingatkan agar pengejaran keuntungan tidak boleh mengorbankan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Secara terbuka, Bobby Nasution mengakui bahwa pelayanan air bersih oleh Perumda Tirtanadi belum optimal. Ia mengungkapkan masih banyak keluhan dari masyarakat yang belum teraliri air bersih. Oleh karena itu, ia meminta dewan pengawas, direksi, dan Biro Perekonomian untuk bekerja keras dalam meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan air bersih.

Lebih lanjut, Bobby Nasution menginstruksikan dewan pengawas, direksi, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan kajian komprehensif mengenai pengelolaan BUMD. Kajian ini diharapkan dapat memberikan masukan tentang cara meningkatkan nilai aset BUMD, termasuk Perumda Tirtanadi. Ia mencontohkan langkah Presiden RI Prabowo Subianto yang menggabungkan sejumlah aset BUMN untuk meningkatkan nilai aset secara keseluruhan.

Berikut beberapa poin penting yang menjadi fokus perhatian Bobby Nasution terkait Perumda Tirtanadi:

• Optimalisasi Pelayanan: Memastikan seluruh masyarakat Sumatera Utara mendapatkan akses air bersih yang memadai.
• Kontribusi PAD: Meningkatkan pendapatan asli daerah melalui pengelolaan bisnis yang profesional.
• Evaluasi dan Peningkatan Aset: Melakukan kajian untuk meningkatkan nilai aset BUMD.
• Transparansi dan Akuntabilitas: Menjalankan operasional perusahaan secara transparan dan akuntabel.

Dengan penekanan ini, Bobby Nasution berharap Perumda Tirtanadi dapat berbenah dan memberikan pelayanan air bersih yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Sumatera Utara. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung pembangunan daerah secara keseluruhan.