Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) mengambil langkah proaktif untuk mengantisipasi potensi gangguan dan memastikan kelancaran arus wisatawan menjelang libur panjang. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap insiden sebelumnya yang melibatkan aksi protes dan perusakan fasilitas akibat antrean panjang di pintu masuk kawasan wisata Bromo.

Koordinasi intensif telah dilakukan antara TNBTS, Polres Probolinggo, TNI, dan Dinas Perhubungan Probolinggo. Rapat koordinasi yang digelar pada tanggal 6 Mei 2025 menghasilkan serangkaian strategi penataan yang difokuskan pada optimalisasi sistem tiket dan peningkatan pengawasan di lapangan.

Salah satu langkah utama yang diambil adalah pengoperasian dua perangkat pemindai barcode di pintu masuk kawasan wisata. Perangkat ini terdiri dari kombinasi ponsel dan komputer, yang diharapkan dapat mempercepat proses verifikasi tiket dan mengurangi potensi antrean panjang. Petugas juga akan mengarahkan kendaraan jip yang belum melakukan pemesanan tiket secara online atau yang membawa penumpang melebihi kapasitas yang terdaftar, menuju rest area Cemorolawang untuk menyelesaikan proses pemesanan sesuai ketentuan yang berlaku.

Untuk mendukung kelancaran implementasi sistem ini, TNBTS telah berkoordinasi dengan aparat keamanan dan masyarakat setempat. Kehadiran aparat keamanan diharapkan dapat memberikan rasa aman dan mencegah potensi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban. Sementara itu, partisipasi aktif masyarakat setempat juga diharapkan dapat membantu kelancaran arus informasi dan memberikan dukungan kepada petugas di lapangan.

TNBTS mengimbau kepada seluruh wisatawan untuk melakukan pendaftaran dan pembayaran tiket secara online melalui website resmi bromotenggersemeru.id sebelum tiba di pintu masuk kawasan wisata. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan potensi antrean dan memastikan kelancaran proses masuk ke kawasan wisata Bromo. Wisatawan juga diminta untuk memastikan jumlah penumpang sesuai dengan data yang didaftarkan saat pemesanan tiket online. Anak-anak di bawah usia tujuh tahun tidak dikenakan biaya tiket masuk.

Kepala Polres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, mengimbau wisatawan dan pelaku jasa wisata untuk mengikuti prosedur pembelian tiket secara online demi kenyamanan selama berlibur. Ia juga menekankan pentingnya kesiapan kendaraan dalam kondisi baik dan mematuhi aturan yang berlaku demi menjaga kelestarian lingkungan.

Berikut adalah beberapa imbauan penting bagi wisatawan yang berencana mengunjungi kawasan wisata Bromo:

• Lakukan pemesanan dan pembayaran tiket secara online melalui website resmi bromotenggersemeru.id.
• Pastikan jumlah penumpang sesuai dengan data yang didaftarkan saat pemesanan tiket online.
• Siapkan kendaraan dalam kondisi baik dan patuhi aturan lalu lintas yang berlaku.
• Jaga kebersihan dan kelestarian lingkungan selama berada di kawasan wisata.
• Laporkan kepada petugas kepolisian terdekat jika membutuhkan bantuan atau menemukan potensi gangguan keamanan.

Dengan langkah-langkah antisipasi yang telah diambil, TNBTS berharap dapat memberikan pengalaman liburan yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Bromo.