Tragedi memilukan terjadi di sebuah rumah kontrakan di Kelurahan Pandaan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (09/05/2025). Yulina Kuslidiawati (25), seorang ibu muda, ditemukan tak bernyawa di kediamannya sendiri. Dugaan kuat mengarah pada tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya, Herlambang Sigit Prananto (34), sebagai penyebab kematian korban.

Kabar duka ini pertama kali sampai ke telinga M. Suharto (59), ayah korban, yang kemudian bergegas menuju lokasi kejadian. Pemandangan mengerikan yang ia saksikan membuatnya segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pandaan. Aparat kepolisian, bersama dengan tim Inafis Polres Pasuruan, langsung bergerak cepat menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.

Dari hasil investigasi awal, kecurigaan langsung tertuju pada Herlambang Sigit Prananto, suami korban. Pria tersebut diamankan di lokasi tanpa perlawanan. Diduga, pelaku melakukan tindak kekerasan terhadap istrinya dengan cara mencekik dan membekapnya menggunakan plastik hingga korban menghembuskan nafas terakhir.

Saat olah TKP, petugas menemukan jasad Yulina di lantai dua rumah dalam posisi miring dan sudah kaku. Terdapat pula cairan darah yang keluar dari hidung korban. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah sakit Pusdik Porong, Sidoarjo, untuk dilakukan otopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian korban.

Kompol Bambang Sucahyono, Kapolsek Pandaan, membenarkan kejadian ini. Ia menyatakan bahwa pelaku telah diamankan dan kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.