Kepastian mengenai masa depan Xabi Alonso akhirnya terjawab. Sang pelatih muda berbakat mengumumkan bahwa dirinya akan meninggalkan Bayer Leverkusen pada akhir musim ini. Pengumuman ini mengakhiri spekulasi panjang mengenai masa depannya, terutama setelah ia sukses membawa Leverkusen meraih gelar Bundesliga dan DFB Pokal musim lalu tanpa terkalahkan.

Alonso menyampaikan keputusannya kepada para pemain Leverkusen pada Jumat pagi, sebelum sesi latihan dimulai. Ia mengungkapkan bahwa kesepakatan telah dicapai antara dirinya dan klub untuk mengakhiri kerjasama setelah dua setengah tahun yang penuh prestasi. Meskipun enggan membahas klub tujuannya saat ini, Alonso menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah menyelesaikan musim dengan baik bersama Leverkusen.

"Klub dan saya telah sepakat bahwa dua pertandingan terakhir saya akan menjadi momen terakhir saya melatih tim ini," ujar Alonso, seperti dikutip dari Diario AS. "Saya tidak akan mengatakan apa pun tentang tim berikutnya untuk saat ini. Kami masih memiliki beberapa pertandingan tersisa dan satu musim lagi."

Lebih lanjut, Alonso menjelaskan filosofinya mengenai pemilihan waktu yang tepat untuk perubahan dalam sepak bola. Ia merasa bahwa tahun lalu adalah waktu yang tepat untuk melanjutkan proyeknya di Leverkusen, namun tahun ini situasinya berbeda.

Kepergian Alonso dari Leverkusen memunculkan spekulasi kuat mengenai kemungkinan dirinya menggantikan Carlo Ancelotti di Real Madrid. Ancelotti dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid setelah musim 2024-2025 untuk melatih timnas Brasil. Nama Alonso menjadi kandidat terkuat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Ancelotti, mengingat rekam jejaknya yang impresif bersama Leverkusen dan statusnya sebagai mantan pemain Real Madrid.

Selain isu mengenai masa depannya sendiri, Alonso juga menyinggung masa depan salah satu pemain bintang Leverkusen, Florian Wirtz. Wirtz, yang juga diminati oleh Real Madrid, dilaporkan lebih dekat untuk bergabung dengan Bayern Muenchen pada musim panas ini. Alonso tidak menutup kemungkinan untuk merekrut mantan pemainnya di masa depan, di klub barunya nanti.

"Saya tidak bisa berjanji untuk tidak membawa beberapa pemain Leverkusen bersama saya di perjalanan berikutnya," kata Alonso.

Alonso juga mengenang momen favoritnya selama melatih Leverkusen, yaitu saat memenangkan final DFB Pokal musim lalu. Kemenangan tersebut diraih beberapa hari setelah Leverkusen gagal menjuarai Liga Europa akibat kekalahan dari Atalanta.

"Final DFB Pokal adalah momen paling mendebarkan. Minggu terakhir musim lalu sangat intens," kenang Alonso. "Setelah merasakan kepahitan sepak bola di Dublin (vs Atalanta), saya ingin mengakhiri musim ini dengan cara terbaik, dan pada akhirnya, kami berhasil menutup musim bersejarah dengan dobel gelar."

Beberapa jam sebelum pengumuman perpisahannya dengan Leverkusen, beredar laporan bahwa Alonso telah mencapai kesepakatan dengan Real Madrid. Ia dikabarkan akan menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun dan membawa serta dua anggota stafnya. Sementara itu, Santiago Solari diperkirakan akan mengambil alih posisi pelatih Real Madrid secara sementara sebelum ajang Piala Dunia Klub.

Alonso diperkirakan akan tiba di Real Madrid setelah turnamen Piala Dunia Klub yang akan digelar di Amerika Serikat pada Juni-Juli 2025 mendatang.

Berikut adalah beberapa poin penting yang dapat ditarik dari berita ini:

• Xabi Alonso mengumumkan kepergiannya dari Bayer Leverkusen pada akhir musim ini.
• Alonso enggan mengungkapkan klub tujuannya saat ini, namun menegaskan fokusnya adalah menyelesaikan musim dengan baik bersama Leverkusen.
• Kepergian Alonso memunculkan spekulasi kuat mengenai kemungkinan dirinya menggantikan Carlo Ancelotti di Real Madrid.
• Alonso juga menyinggung masa depan Florian Wirtz dan tidak menutup kemungkinan untuk merekrut mantan pemainnya di masa depan.
• Alonso mengenang momen favoritnya selama melatih Leverkusen, yaitu saat memenangkan final DFB Pokal musim lalu.
• Alonso diperkirakan akan tiba di Real Madrid setelah turnamen Piala Dunia Klub pada tahun 2025.