Aparat kepolisian berhasil mengamankan seorang pria berinisial R (48) atas dugaan percobaan pembunuhan terhadap temannya sendiri, S, di wilayah Kebalen, Babelan, Kabupaten Bekasi. Insiden ini terjadi pada Kamis malam, 8 Mei 2025, dan motifnya diduga kuat dilatarbelakangi oleh rasa cemburu.

Menurut keterangan dari Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Resa F Marasabessy, pelaku merasa sakit hati dan cemburu karena korban, yang juga merupakan temannya, akan menikahi wanita yang dicintai oleh pelaku. "(Percobaan pembunuhan ini) bermula dari rasa sakit hati dan cemburu pelaku terhadap korban yang merupakan calon suami dari perempuan yang pelaku cintai," ujar AKBP Resa F Marasabessy.

Kejadian bermula saat korban dan pelaku bertemu di sebuah warung sate biawak di Jalan Raya Perjuangan, Bekasi Utara. Setelah menghabiskan waktu bersama, pelaku meminta korban untuk mengantarkannya pulang. Saat dalam perjalanan menuju rumah pelaku, tepatnya di lokasi kejadian, pelaku tiba-tiba menyerang korban dengan menggunakan senjata tajam.

"Kemudian dalam perjalanan tersebut sesampainya di TKP, pelaku langsung melukai leher korban menggunakan pisau dan menusuk perut sebelah kiri korban, sehingga mengakibatkan luka robek dan korban terjatuh dari sepeda motor yang dikendarai," jelas AKBP Resa F Marasabessy. Usai melakukan penyerangan, pelaku melarikan diri meninggalkan korban yang terluka.

Korban segera dilarikan ke RSUD Teluk Pucung untuk mendapatkan pertolongan medis. Setelah kejadian tersebut, korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polsek Babelan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian segera bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku. Tim Opsnal Subdit 3 Tahbang/Resmob berhasil mengamankan pelaku yang diketahui bernama Roni alias Bangseng, yang diduga sebagai pelaku tunggal dalam kasus ini.

Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Babelan. Pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku untuk mengungkap motif sebenarnya dan mendalami kasus ini lebih lanjut.

• Kronologi kejadian:
  • Korban dan pelaku bertemu di warung sate biawak
  • Pelaku meminta korban mengantarkannya pulang
  • Pelaku menyerang korban di perjalanan
  • Korban dilarikan ke RSUD Teluk Pucung
  • Polisi menangkap pelaku