Konflik Regional Meningkat, Keamanan Bandara di India Diperketat

Eskalasi ketegangan antara India dan Pakistan telah memicu peningkatan signifikan dalam protokol keamanan di bandara-bandara di seluruh India. Maskapai penerbangan komersial terkemuka di negara tersebut telah mengeluarkan peringatan kepada para penumpang, mengantisipasi potensi penundaan dan pemeriksaan yang lebih ketat.

Air India, melalui pengumuman resminya, menyatakan bahwa Biro Keamanan Penerbangan Sipil telah menginstruksikan semua maskapai dan pengelola bandara untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan secara komprehensif. Sebagai konsekuensinya, penumpang di seluruh India disarankan untuk tiba di bandara setidaknya tiga jam sebelum waktu keberangkatan yang dijadwalkan. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses check-in dan boarding di tengah peningkatan kewaspadaan.

IndiGo, maskapai penerbangan lainnya, juga mengkonfirmasi penerapan langkah-langkah keamanan yang lebih ketat di seluruh bandara. Mereka mengimbau penumpang untuk mengalokasikan waktu tambahan dalam perjalanan mereka untuk mengakomodasi pemeriksaan keamanan dan formalitas yang mungkin memakan waktu lebih lama dari biasanya.

Akasa Air menambahkan bahwa penumpang harus membawa tanda pengenal resmi yang sah. Mereka juga menjelaskan bahwa seluruh penumpang akan menjalani pemeriksaan keamanan sekunder sebelum diizinkan naik ke pesawat. Prosedur tambahan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meminimalkan risiko dan memastikan keselamatan penerbangan.

Bandara Internasional Indira Gandhi di Delhi, salah satu bandara tersibuk di India, menyatakan bahwa operasional berjalan normal, tetapi mengakui bahwa beberapa jadwal penerbangan mungkin terpengaruh oleh perubahan kondisi wilayah udara dan peningkatan langkah-langkah keamanan. Bandara Mumbai juga mengeluarkan peringatan serupa tentang potensi waktu tunggu yang lebih lama bagi penumpang.

Selain peningkatan keamanan di bandara-bandara utama, dilaporkan bahwa lebih dari 20 bandara di wilayah utara dan barat laut India telah ditutup sementara waktu. Keputusan ini, yang diumumkan oleh seorang pejabat senior kepolisian, mencerminkan tingkat kekhawatiran yang tinggi terkait situasi keamanan regional.

Sejumlah maskapai penerbangan India dan internasional telah mengambil langkah-langkah untuk menyesuaikan jadwal penerbangan mereka sebagai respons terhadap eskalasi konflik. Beberapa telah membatalkan penerbangan ke dan dari destinasi di India utara, sementara yang lain telah mengubah rute atau membatalkan penerbangan ke dan dari Eropa. Perubahan ini mencerminkan dampak luas dari ketegangan geopolitik terhadap industri penerbangan.

Berikut adalah daftar persiapan yang perlu diperhatikan:

  • Datang Lebih Awal: Penumpang disarankan untuk tiba di bandara minimal tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.
  • Siapkan Identitas Diri: Pastikan membawa tanda pengenal resmi yang masih berlaku.
  • Pemeriksaan Keamanan Ganda: Bersiap untuk menjalani pemeriksaan keamanan tambahan sebelum naik pesawat.
  • Periksa Jadwal Penerbangan: Pantau informasi terbaru mengenai jadwal penerbangan Anda untuk mengetahui potensi perubahan atau penundaan.

Langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan ini bertujuan untuk melindungi penumpang dan personel bandara di tengah situasi yang tidak menentu. Masyarakat diimbau untuk bersabar dan bekerja sama dengan petugas keamanan selama proses pemeriksaan.