Pengalaman Pahit PHK Massal: Trauma Mendalam Seorang Karyawan
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) menjadi momok menakutkan bagi setiap pekerja. Pengalaman pahit ini dapat meninggalkan luka mendalam, bahkan trauma, yang sulit untuk disembuhkan. Reza (34), seorang profesional di bidang kreatif, menjadi salah satu korban PHK massal yang merasakan dampak psikologis berkepanjangan.
Reza, yang saat itu bekerja sebagai pekerja remote penuh waktu di sebuah startup, tidak pernah menyangka akan mengalami kejadian yang mengubah hidupnya. Pada suatu hari di tahun 2023, ia menerima pemberitahuan mendadak untuk menghadiri rapat di sebuah hotel di Jakarta. Kecurigaan mulai muncul ketika ia diminta membawa laptop. Namun, Reza berusaha berpikir positif, menganggap rapat tersebut sebagai seminar biasa. Sayangnya, kenyataan pahit harus ia terima. Rapat tersebut ternyata adalah pengumuman PHK massal.
Di dalam ruangan, CEO perusahaan menyampaikan bahwa hari itu adalah hari terakhir Reza dan karyawan lainnya bekerja. Alasan PHK adalah kebijakan investor terkait pendanaan. Reza merasakan keterkejutan yang luar biasa. Ia tidak pernah membayangkan akan menjadi bagian dari PHK massal. Pikiran langsung tertuju pada istri dan anaknya yang masih kecil. Laptop yang berisi pekerjaan yang belum selesai pun langsung diamankan oleh perusahaan.
Suasana di luar ruangan semakin memilukan. Karyawan lain yang juga terkena PHK menunjukkan beragam reaksi. Ada yang menangis histeris, ada pula yang pingsan karena syok. Pengalaman traumatis ini terus membekas dalam ingatan Reza. Bahkan, hingga saat ini, ia masih merasakan dampak psikologisnya.
"Sampai sekarang masih syok kalau memikirkan kembali ke masa itu. Ketika mereka (teman-teman di perusahaan lama) tiba-tiba menelepon sambil nangis dan gemetaran, aku trauma," ujar Reza.
Setiap kali menerima telepon dari teman-teman lamanya yang juga terdampak PHK, Reza kembali merasakan perasaan yang sama seperti saat ia dipecat dulu. Suara tangisan dan gemetar teman-temannya seolah membangkitkan kembali trauma mendalam yang ia alami. Pengalaman pahit ini menjadi pelajaran berharga bagi Reza. Ia kini lebih berhati-hati dan mempersiapkan diri untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi di dunia kerja.
Kisah Reza adalah gambaran nyata betapa dahsyatnya dampak PHK terhadap kesehatan mental seseorang. Dukungan dari keluarga, teman, dan profesional sangat dibutuhkan untuk membantu korban PHK mengatasi trauma dan kembali bangkit.
Beberapa poin penting dalam cerita Reza:
- PHK Massal: Reza menjadi korban PHK massal di sebuah startup tempatnya bekerja.
- Trauma: Pengalaman PHK meninggalkan trauma mendalam bagi Reza.
- Dampak Psikologis: Reza mengalami syok dan kesulitan melupakan kejadian tersebut.
- Dukungan: Dukungan dari orang-orang terdekat sangat penting bagi korban PHK untuk mengatasi trauma.
- Pelajaran: Pengalaman pahit ini menjadi pelajaran berharga bagi Reza untuk lebih berhati-hati dan mempersiapkan diri di dunia kerja.
Reaksi karyawan saat PHK:
- Menangis histeris
- Pingsan karena syok
- Kaget dan tidak menyangka
Kondisi Reza saat ini:
- Masih syok jika mengingat kejadian PHK
- Trauma jika menerima telepon dari teman-teman lama