Rumah Unik Berbentuk Toilet: Dedikasi Mantan Walikota Suwon untuk Sanitasi Global

Rumah berbentuk toilet mungkin terdengar aneh, namun bagi mendiang Sim Jae Duck, mantan walikota Suwon, Korea Selatan, ini adalah wujud kecintaan dan dedikasinya terhadap sanitasi. Rumah yang diberi nama 'Haewoojae', yang berarti 'tempat untuk menyelesaikan kekhawatiran', ini bukan sekadar bangunan unik, melainkan simbol perjuangan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya toilet bersih dan akses sanitasi yang layak bagi semua orang.

Inspirasi rumah unik ini bermula dari fakta bahwa Sim Jae Duck dilahirkan di toilet milik kakeknya. Pengalaman ini membekas dalam dirinya dan menumbuhkan obsesi terhadap toilet dan sanitasi. Ia dikenal sebagai tokoh yang gigih mengkampanyekan pentingnya sanitasi dan hak masyarakat untuk memiliki akses ke fasilitas toilet yang layak. Kegigihannya ini kemudian mendorongnya untuk mewujudkan rumah impiannya yang berbentuk toilet.

Pada tahun 2007, Sim Jae Duck memutuskan untuk merenovasi rumahnya yang telah berusia 30 tahun menjadi sebuah bangunan berbentuk toilet raksasa. Pembangunan rumah unik ini selesai pada bulan November di tahun yang sama dan langsung mencuri perhatian. Bahkan, Institut Rekor Korea mengakui 'Haewoojae' sebagai patung toilet terbesar pada saat itu.

Lebih dari sekadar rumah tinggal, 'Haewoojae' juga menjadi simbol komitmen Sim Jae Duck terhadap sanitasi global. Ia merupakan presiden pertama Asosiasi Toilet Dunia, sebuah organisasi yang berdedikasi untuk meningkatkan kondisi sanitasi di seluruh dunia. Di luar rumahnya, ia memasang plakat bertuliskan 'Rumah Tn. Toilet' sebagai penegasan identitasnya sebagai pejuang sanitasi.

Setelah Sim Jae Duck meninggal dunia pada tahun 2009, rumah toilet ini diubah menjadi museum pada tahun 2010 dan dibuka untuk umum. Museum ini menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang sejarah dan perkembangan toilet dari masa ke masa.

Berikut adalah bagian-bagian menarik dari museum toilet:

  • Lantai Dasar: Menampilkan sejarah dan ilmu pengetahuan tentang toilet sejak tahun 1950-an. Pengunjung dapat melihat berbagai jenis toilet tradisional dari era Joseon, serta toilet dari negara lain seperti Jepang dan Cina.
  • Lantai Dua: Fokus pada pameran khusus yang menawarkan pengalaman belajar tentang proses pencernaan dalam tubuh manusia.
  • Taman Budaya Toilet: Terletak di sebelah taman museum, taman ini menampilkan berbagai jenis toilet sepanjang sejarah Korea, mulai dari 'Yogang' (pispot) hingga toilet portabel yang digunakan oleh bangsawan pada periode Joseon, yang dikenal sebagai 'Maehwateul'.

Selama masa hidupnya, Sim Jae Duck bahkan mengizinkan wisatawan untuk menginap di rumah toilet ini. Dana yang terkumpul dari biaya menginap disumbangkan kepada Asosiasi Toilet Dunia untuk mendukung pembangunan toilet yang lebih baik di negara-negara berkembang. 'Haewoojae' bukan sekadar rumah unik, melainkan sebuah monumen yang mengingatkan kita akan pentingnya sanitasi dan dedikasi seorang pria untuk mewujudkan dunia yang lebih bersih dan sehat.