Mekkah - Ribuan jemaah calon haji asal Indonesia telah tiba di Kota Mekkah dan memulai rangkaian ibadah haji dengan melaksanakan tawaf dan sa'i di Masjidil Haram. Kedatangan jemaah gelombang pertama ini menandai dimulainya fase penting dalam perjalanan spiritual mereka.

Sebanyak 2.800 jemaah yang terbagi dalam tujuh kelompok terbang (kloter) telah tiba di kota suci tersebut pada hari Sabtu, 10 Mei. Setibanya di Mekkah, para jemaah langsung mempersiapkan diri untuk melaksanakan tawaf, yaitu mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali, dan sa'i, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah. Kedua ritual ini merupakan bagian integral dari ibadah haji dan umrah, yang melambangkan ketundukan dan penghambaan diri kepada Allah SWT.

Tawaf dilakukan dengan penuh khusyuk, di mana para jemaah memanjatkan doa dan harapan di hadapan Ka'bah. Suasana haru dan khidmat terasa sangat kental, menggambarkan betapa besar kerinduan dan cinta mereka kepada Baitullah. Setelah menyelesaikan tawaf, para jemaah melanjutkan dengan sa'i, menapaki jejak Siti Hajar dalam mencari air untuk putranya, Ismail AS. Perjalanan antara Shafa dan Marwah ini mengingatkan akan perjuangan dan keyakinan yang tak tergoyahkan.

Pelaksanaan tawaf dan sa'i oleh jemaah calon haji Indonesia berjalan dengan lancar dan tertib, berkat koordinasi yang baik antara petugas haji dan pihak terkait. Petugas haji terus memberikan bimbingan dan arahan kepada para jemaah, memastikan mereka dapat melaksanakan ibadah dengan nyaman dan aman. Selain itu, petugas juga memberikan perhatian khusus kepada jemaah lansia dan jemaah yang membutuhkan bantuan, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah dengan optimal.

Kedatangan dan pelaksanaan ibadah oleh para jemaah calon haji Indonesia ini menjadi momentum penting dalam menyambut puncak ibadah haji yang akan segera tiba. Diharapkan, seluruh jemaah dapat terus menjaga kesehatan dan kekhusyukan dalam beribadah, sehingga dapat meraih haji yang mabrur.