Polresta Bandung Perketat Pengawasan di Kawasan Industri Rancaekek

Menyusul laporan mengenai maraknya aksi premanisme yang menyasar karyawan di sekitar kawasan industri Rancaekek, khususnya di sekitar PT Kahatex, Polresta Bandung meningkatkan patroli keamanan secara signifikan. Langkah ini diambil sebagai respons langsung terhadap keresahan masyarakat dan pelaku industri yang merasa terganggu dengan aktivitas pemalakan, terutama saat periode pembayaran gaji.

Kombes Aldi Subartono, Kapolresta Bandung, menegaskan bahwa kehadiran polisi bertujuan untuk memberikan jaminan keamanan bagi seluruh pihak yang beraktivitas di kawasan industri tersebut. "Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada para pekerja, pengusaha, dan seluruh elemen masyarakat di wilayah industri ini. Kami tidak akan mentolerir segala bentuk premanisme yang dapat merugikan perekonomian daerah," tegasnya.

Polresta Bandung menerapkan strategi ganda dalam menjaga keamanan. Selain meningkatkan patroli rutin, mereka juga mengintensifkan kegiatan intelijen untuk memetakan potensi kerawanan dan mengidentifikasi para pelaku premanisme. Pendekatan preventif dan preemptif menjadi prioritas, namun tindakan represif akan diambil jika diperlukan.

Antisipasi Peningkatan Keamanan Saat Periode Gajian

Menyadari bahwa aksi premanisme cenderung meningkat saat periode pembayaran gaji, Polresta Bandung telah menyiapkan langkah antisipasi khusus. Penambahan personel keamanan akan dilakukan di titik-titik strategis yang dianggap rawan. Analisis mendalam terhadap pola dan modus operandi para pelaku pemalakan juga terus dilakukan untuk merumuskan strategi penindakan yang lebih efektif.

"Kami telah mengidentifikasi titik-titik rawan berdasarkan informasi yang kami terima. Pada saat minggu-minggu gajian, kami akan menambah jumlah personel di lokasi-lokasi tersebut untuk mencegah aksi pemalakan dan tindak kriminal lainnya," jelas Kombes Aldi.

Sejauh ini, Polresta Bandung telah mengamankan 142 orang yang diduga terlibat dalam aksi premanisme. Sebagian dari mereka telah ditetapkan sebagai tersangka dan proses hukum sedang berjalan. Pihak kepolisian menegaskan komitmennya untuk menindak tegas setiap pelaku premanisme tanpa kompromi.

Apresiasi dari Apindo

Upaya Polresta Bandung dalam menjaga keamanan di kawasan industri Rancaekek mendapat apresiasi positif dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Bandung. Wilky Kurniawan, Ketua Apindo Kabupaten Bandung, menyatakan bahwa keamanan merupakan faktor krusial dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.

"Kami sangat mengapresiasi respons cepat dan tindakan tegas yang diambil oleh Polresta Bandung. Kehadiran polisi memberikan rasa aman bagi para pengusaha dan karyawan, sehingga mereka dapat menjalankan aktivitas ekonomi dengan tenang dan produktif," ungkap Wilky.

Patroli gabungan yang melibatkan berbagai unsur keamanan, termasuk TNI dan Satpol PP, terus dilakukan secara rutin di kawasan industri Rancaekek dan sekitarnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh pelaku ekonomi.