Si Jago Merah Lalap Belasan Rumah di Banjarmasin Tengah, Diduga Akibat Arus Pendek

Kobaran Api Mengamuk di Kelayan, Banjarmasin: Belasan Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Banjarmasin digegerkan dengan insiden kebakaran dahsyat yang melanda kawasan padat penduduk di Jalan Kelayan, Banjarmasin Tengah, pada Minggu malam (11/05/2025). Api yang berkobar dengan cepat meluluhlantakkan setidaknya 15 bangunan, meninggalkan puing-puing dan kesedihan mendalam bagi para korban.

Menurut keterangan yang dihimpun dari lapangan, kobaran api pertama kali terlihat di salah satu rumah warga, yang kemudian dengan cepat merambat ke bangunan-bangunan di sekitarnya. Diduga kuat, penyebab utama kebakaran ini adalah terjadinya arus pendek atau korsleting listrik di lantai dua rumah tersebut. Kondisi bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu semakin memperparah situasi, membuat api dengan mudah meluas dan menghanguskan rumah-rumah di sekitarnya dalam waktu singkat.

Pihak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin segera merespon laporan kejadian dengan mengerahkan puluhan unit mobil pemadam ke lokasi. Komandan Pleton DPKP Banjarmasin, Adi Chandra, mengungkapkan bahwa petugas pemadam kebakaran menghadapi tantangan berat dalam upaya memadamkan api. Selain material bangunan yang mudah terbakar, akses jalan yang sempit menuju lokasi kebakaran juga menjadi kendala utama. Petugas harus berjuang keras untuk menjangkau titik api dan mencegahnya merambat lebih luas.

Setelah berjibaku selama hampir dua jam, petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil menjinakkan si jago merah. Namun, dampak dari kebakaran ini sangatlah besar. Berdasarkan data sementara yang dihimpun, sebanyak 15 rumah warga hangus terbakar, di mana 11 di antaranya rata dengan tanah. Kerugian material akibat kebakaran ini ditaksir mencapai ratusan juta Rupiah.

Beruntungnya, insiden kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka. Namun, puluhan warga yang kehilangan tempat tinggal kini harus mengungsi dan bertahan di lokasi kebakaran sambil menunggu bantuan dari pemerintah kota dan pihak-pihak terkait. Pihak kepolisian juga telah melakukan olah TKP dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

Saat ini, warga terdampak sangat membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak. Bantuan berupa makanan, pakaian, selimut, dan kebutuhan pokok lainnya sangat diharapkan untuk meringankan beban mereka dalam menghadapi situasi sulit ini. Pemerintah kota dan lembaga sosial diharapkan dapat segera memberikan bantuan yang diperlukan untuk membantu para korban kebakaran bangkit kembali.

Daftar Bantuan yang Dibutuhkan Warga Terdampak Kebakaran:

  • Makanan siap saji dan bahan makanan pokok
  • Pakaian layak pakai
  • Selimut dan alas tidur
  • Perlengkapan mandi dan kebersihan diri
  • Obat-obatan dan perlengkapan medis dasar
  • Air bersih

Bantuan dapat disalurkan melalui posko-posko bantuan yang didirikan di sekitar lokasi kebakaran atau melalui lembaga-lembaga sosial yang terpercaya.

Mari kita bersama-sama membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Uluran tangan kita sangat berarti bagi mereka.