Krisis Air Bersih Melanda Ribuan Warga Tambun Selatan

Ribuan warga di Perumahan Mangun Jaya Indah 2, Desa Mekarsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, mengalami kesulitan air bersih sejak beberapa hari terakhir. Krisis ini dipicu oleh kerusakan pada jaringan pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi yang terjadi akibat aktivitas alat berat di sekitar lokasi.

Akibat kejadian ini, sekitar 2.000 jiwa yang merupakan warga Perumahan Mangun Jaya Indah 2 terdampak langsung. Kerusakan pipa tersebut terjadi saat alat berat jenis ekskavator melakukan pembongkaran bangunan liar dalam rangka normalisasi Sungai Kali Baru. Insiden tak terduga ini mengakibatkan terhentinya pasokan air bersih dari PDAM ke rumah-rumah warga.

Menurut keterangan warga setempat, pihak PDAM telah memberikan informasi mengenai perbaikan pipa yang akan dilakukan. Namun, hingga saat ini, perbaikan tersebut belum membuahkan hasil yang optimal. Kondisi ini memaksa warga untuk mencari alternatif sumber air guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Upaya Warga Mengatasi Krisis Air

Sebagai solusi sementara, sebagian warga mencoba memanfaatkan air dari Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL). Namun, upaya ini dirasa kurang efektif karena jarak yang cukup jauh, sehingga pasokan air yang diperoleh tidak mencukupi kebutuhan seluruh warga. Sementara itu, sebagian warga lainnya terpaksa mengaktifkan kembali pompa air tanah yang sudah lama tidak digunakan. Air yang dihasilkan dari pompa tersebut kemudian dibagikan kepada warga lain yang membutuhkan.

Bantuan berupa tangki air dengan kapasitas 8.000 liter juga telah diberikan kepada warga terdampak. Akan tetapi, jumlah tersebut dinilai masih kurang memadai untuk memenuhi kebutuhan air bersih seluruh warga, terutama untuk keperluan mandi dan sanitasi sehari-hari.

Warga berharap agar pihak PDAM segera mengambil tindakan konkret untuk memperbaiki kerusakan pipa dan memulihkan pasokan air bersih secepatnya. Minimnya informasi mengenai perkembangan penanganan kerusakan pipa juga menjadi keluhan warga, yang berharap adanya komunikasi yang lebih baik dari pihak PDAM.

Dampak dan Harapan Warga

Krisis air bersih ini telah menimbulkan dampak yang signifikan bagi kehidupan sehari-hari warga Perumahan Mangun Jaya Indah 2. Warga kesulitan untuk melakukan aktivitas dasar seperti mandi, mencuci, dan memasak. Kondisi ini juga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan akibat kurangnya sanitasi yang memadai.

Warga berharap agar pihak PDAM dapat segera menyelesaikan perbaikan pipa dan mengembalikan pasokan air bersih seperti semula. Mereka juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang. Selain itu, warga juga mengharapkan adanya transparansi dan komunikasi yang lebih baik dari pihak PDAM terkait dengan penanganan masalah air bersih di wilayah mereka.

Berikut adalah beberapa poin penting yang menjadi perhatian warga:

• Percepatan perbaikan pipa PDAM yang rusak
• Pemulihan pasokan air bersih secepatnya
• Peningkatan komunikasi dan transparansi dari PDAM
• Pencegahan kejadian serupa di masa mendatang

Diharapkan, pihak terkait dapat segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi krisis air bersih ini dan memberikan solusi yang berkelanjutan bagi warga Perumahan Mangun Jaya Indah 2.