Desa Wisata Pentingsari, yang terletak di Yogyakarta, baru-baru ini meraih penghargaan bergengsi di kancah ASEAN. Penghargaan Community Based Tourism dalam ASEAN Tourism Award 2023-2025 menjadi bukti keberhasilan desa ini dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan dan berbasis masyarakat.

Penghargaan ini menjadi momentum penting bagi Pentingsari, desa yang berada di kaki Gunung Merapi. Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, bahkan menyempatkan diri mengunjungi desa tersebut untuk memberikan apresiasi secara langsung atas prestasi yang membanggakan ini.

Daya Tarik Pentingsari

Desa Pentingsari, yang berjarak hanya 12,5 kilometer dari puncak Merapi, menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam dan kekayaan budaya. Udara sejuk, pemandangan yang menakjubkan, dan suasana pedesaan yang tenang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang mencari ketenangan dan kedamaian.

Namun, daya tarik Pentingsari tidak hanya terletak pada keindahan alamnya. Desa ini juga dikenal karena komitmennya dalam mengembangkan pariwisata yang memberdayakan masyarakat setempat dan melestarikan warisan budaya. Pendekatan pariwisata berbasis komunitas ini telah menjadi kunci keberhasilan Pentingsari dalam menarik wisatawan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kunjungan Menteri Pariwisata

Dalam kunjungannya, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana berkesempatan untuk merasakan langsung berbagai aktivitas wisata yang ditawarkan oleh Desa Pentingsari. Salah satu kegiatan yang dicobanya adalah membuat wayang rumput, sebuah seni tradisional yang terus dilestarikan oleh warga desa.

"Saya sangat terkesan dengan cara Desa Wisata Pentingsari mengembangkan potensi wisatanya dengan melibatkan masyarakat secara aktif," ungkap Menteri Widiyanti. "Ini adalah contoh nyata bagaimana pariwisata dapat menjadi sarana untuk transformasi sosial dan ekonomi masyarakat."

Pionir Desa Wisata Berbasis Komunitas

Desa Wisata Pentingsari telah lama dikenal sebagai pionir dalam pengembangan desa wisata berbasis komunitas. Pada tahun 2021, desa ini mendapatkan pengakuan sebagai Desa Wisata Mandiri Inspiratif dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

Penghargaan di tingkat ASEAN ini semakin mengukuhkan posisi Pentingsari sebagai model sukses dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan. Keberhasilan desa ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Indonesia yang ingin mengembangkan potensi pariwisata mereka dengan melibatkan masyarakat secara aktif.

Menteri Widiyanti juga memberikan apresiasi atas pengelolaan homestay oleh warga, penyusunan paket wisata edukatif berbasis komunitas, serta berbagai inisiatif pelestarian seni dan lingkungan yang dijalankan secara mandiri oleh masyarakat desa. Menurutnya, semua ini menunjukkan bahwa pariwisata tidak hanya tentang destinasi, tetapi juga tentang membangun masa depan yang inklusif dan berkelanjutan.

"Melalui pendekatan komunitas, kita tidak hanya menciptakan tempat wisata, tetapi juga menghidupkan desa, menjaga budaya, dan menyejahterakan masyarakat," kata Menteri Widiyanti.

Desa Wisata Pentingsari adalah bukti nyata bahwa pariwisata dapat menjadi kekuatan pendorong untuk pemberdayaan masyarakat dan kemajuan desa. Dengan pendekatan yang berkelanjutan dan berbasis komunitas, Pentingsari telah berhasil menciptakan destinasi wisata yang unik, menarik, dan bermanfaat bagi semua pihak.