Industri Suku Cadang Otomotif Lokal di Indonesia: Antara Harapan dan Tantangan
Persaingan di pasar suku cadang otomotif Indonesia semakin ketat dengan hadirnya berbagai merek dari berbagai negara. Meskipun demikian, keberadaan suku cadang buatan dalam negeri masih tergolong minim, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan keberlangsungan industri komponen otomotif lokal.
Baki Lee, Direktur PT GEM Indonesia, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi ini. Dalam berbagai pameran suku cadang yang diselenggarakannya, partisipasi merek lokal sangat sedikit dibandingkan dengan merek asing. Hal ini ironis mengingat tingginya minat pengunjung terhadap produk suku cadang buatan Indonesia. Dari total anggota GEM, jumlah perusahaan komponen lokal tidak lebih dari 200, sebuah angka yang sangat kecil jika dibandingkan dengan negara lain seperti China yang memiliki 60.000 perusahaan suku cadang.
Minimnya jumlah perusahaan suku cadang lokal menjadi tantangan tersendiri. Sebagian besar suku cadang buatan lokal berasal dari Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Surakarta, serta dari Original Equipment Manufacturer (OEM). Namun, pemain lokal di sektor OEM didominasi oleh investor Jepang yang sudah memiliki pelanggan tetap, sehingga tidak terlalu membutuhkan platform pameran untuk promosi.
Akibatnya, pasar aftermarket suku cadang lokal masih sangat terbatas. Hanya ada beberapa perusahaan lokal, seperti ADR, yang terjun ke pasar ini. Baki Lee berharap pameran INAPA 2025 dapat mendorong lebih banyak perusahaan suku cadang otomotif untuk berinvestasi dan membuka usaha di Indonesia, sehingga dapat meningkatkan jumlah dan daya saing produk suku cadang lokal. Upaya ini penting untuk memperkuat industri otomotif nasional dan mengurangi ketergantungan pada produk impor.
Untuk mendorong pertumbuhan industri suku cadang otomotif lokal, diperlukan dukungan dari berbagai pihak. Pemerintah dapat memberikan insentif dan kemudahan bagi perusahaan lokal untuk meningkatkan produksi dan kualitas produk. Selain itu, perlu adanya kerjasama antara perusahaan lokal dengan perusahaan asing dalam hal transfer teknologi dan pengembangan sumber daya manusia. Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan industri suku cadang otomotif lokal dapat berkembang pesat dan mampu bersaing di pasar global.