Alun-alun Depok Timur: Antara Harapan dan Vandalisme di Masa Awal Pembukaan

Alun-alun Timur (Altim) Kota Depok, yang diidam-idamkan sebagai ruang publik representatif, sempat mengalami masa-masa sulit di awal pembukaannya. Dibuka untuk umum pada 15 Januari 2020, tanpa pagar pengaman dan pengawasan memadai, Altim justru menjadi sasaran aksi vandalisme oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Dana sebesar Rp 140 miliar yang digelontorkan untuk membangun berbagai fasilitas, seperti toilet, keran air minum, dan air mancur menari, seolah sia-sia. Kepala UPTD Hutan Raya Depok, Lintang Yuniar Pratiwi, mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian tersebut. Kerugian akibat kerusakan mencapai angka fantastis, Rp 500 juta per hari. Toilet-toilet dijarah, dan berbagai fasilitas lainnya dirusak.

Situasi ini memaksa pengelola Altim untuk melakukan evaluasi menyeluruh setelah tiga bulan beroperasi dan kemudian ditutup akibat pandemi Covid-19. Pendataan kerusakan, perbaikan fasilitas, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi fokus utama. Pagar dibangun mengelilingi area Altim, dan pintu masuk dilengkapi detektor panas tubuh untuk menghitung jumlah pengunjung. Keamanan yang terlatih juga disiagakan untuk menjaga ketertiban.

Altim kembali dibuka untuk umum pada tahun 2021, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Antusiasme masyarakat sangat tinggi, bahkan pengelola sempat memberlakukan pembatasan waktu kunjungan karena membludaknya pengunjung. Kini, Altim telah beroperasi normal dengan pengawasan yang lebih ketat. Petugas keamanan aktif berpatroli, dan jumlah pengunjung dipantau secara berkala.

Meski masih ada beberapa kerusakan akibat penggunaan publik, secara umum fasilitas Altim terawat dengan baik. Keran air minum berfungsi, toilet bersih dan berfungsi, dan berbagai fasilitas lainnya dapat dinikmati oleh pengunjung. Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras sekitar 40 karyawan Altim yang dipimpin oleh Lintang Yuniar Pratiwi. Ia menerapkan sistem reward untuk memotivasi para karyawan, bahkan untuk hal-hal kecil sekalipun, seperti memberikan reward kepada karyawan yang menjalankan ibadah puasa penuh.

Alun-alun Depok kini memiliki dua ruang publik representatif, Altim dan Alun-alun Barat (Albar) yang berlokasi di Sawangan. Keduanya telah mendapatkan sertifikasi penghargaan publik tertinggi sebagai Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA), menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Depok dalam menyediakan fasilitas publik yang aman, nyaman, dan ramah bagi seluruh warga.

Berikut ini fasilitas yang ada di Altim:

  • Toilet
  • Keran air minum
  • Air mancur menari

Pengelola juga memberikan reward kepada karyawan yang berprestasi atau melakukan pekerjaan dengan baik. Altim juga mendapat sertifikasi penghargaan publik tertinggi untuk Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA).