Antisipasi Keterlambatan Nusuk, Jemaah Haji Terima Identitas Pengganti dari Syarikah
Keterlambatan penerbitan kartu Nusuk bagi jemaah haji Indonesia menjadi perhatian serius. Sebagai langkah antisipasi, perusahaan layanan haji atau syarikah bertanggung jawab untuk memberikan kartu identitas sementara kepada jemaah yang belum menerima Nusuk.
Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama, Muchlis Hanafi, menegaskan bahwa penerbitan dan penyerahan kartu Nusuk merupakan tanggung jawab penuh syarikah. Koordinasi intensif terus dilakukan antara Kementerian Agama dan pihak syarikah untuk memastikan jemaah segera menerima kartu Nusuk setelah diterbitkan oleh sistem di Arab Saudi.
"Ada kendala yang menyebabkan beberapa jemaah belum menerima Nusuk saat tiba di Makkah, dan ini menjadi tanggung jawab syarikah. Sebagai solusi sementara, syarikah akan memberikan kartu identitas," ujar Muchlis.
Muchlis mengimbau jemaah untuk tetap tenang dan fokus beribadah. Selain kartu identitas dari syarikah, jemaah juga memiliki identitas resmi dari Kementerian Agama yang biasa dikalungkan, yang dapat digunakan sebagai identifikasi tambahan.
Ketua PPIH Arab Saudi 2024 juga menambahkan bahwa jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Makkah tetap dapat melaksanakan ibadah di Masjidil Haram. Syarikah akan mendampingi jemaah yang hanya membawa identitas cadangan agar dapat memasuki Masjidil Haram dengan lancar.
"Jemaah dapat tetap tenang, terutama jika fokus pada ibadah dari hotel ke Masjidil Haram. Untuk keperluan belanja di sekitar area tersebut masih aman. Namun, perjalanan ke luar kota seperti Jeddah masih memerlukan Nusuk," jelas Muchlis.
Berikut adalah langkah-langkah yang diambil:
- Penerbitan Identitas Sementara: Syarikah menyediakan kartu identitas sementara bagi jemaah yang belum menerima Nusuk.
- Koordinasi Intensif: Kementerian Agama terus berkoordinasi dengan syarikah untuk mempercepat penerbitan Nusuk.
- Pendampingan Jemaah: Syarikah mendampingi jemaah dengan identitas sementara saat memasuki Masjidil Haram.
- Imbauan Ketenangan: Jemaah diimbau untuk tetap tenang dan fokus pada ibadah.
- Peringatan Perjalanan: Jemaah diingatkan untuk membawa Nusuk jika bepergian ke luar kota perhajian.
Kementerian Agama terus berupaya untuk memastikan kelancaran ibadah haji bagi seluruh jemaah Indonesia, termasuk dalam mengatasi kendala terkait penerbitan kartu Nusuk.