Aksi kekerasan antar kelompok bermotor kembali mencoreng Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Seorang remaja berinisial AP (18) menjadi korban jiwa dalam bentrokan yang terjadi di Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, pada dini hari Sabtu (10/05/2025). Insiden ini memicu respons cepat dari aparat kepolisian yang berhasil mengamankan sembilan orang yang diduga terlibat.

Kejadian bermula ketika warga melaporkan adanya konvoi kelompok motor yang meresahkan di Jalan Veteran, Desa Manunggal. Polsek Medan Labuhan bersama Ditsamapta Polda Sumut segera bergerak menuju lokasi untuk membubarkan aksi tersebut. Dalam proses pengejaran, petugas menemukan AP tergeletak di jalan dengan luka parah akibat senjata tajam. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Sinar Husni, namun nyawanya tidak tertolong.

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Tohap Sibuea, menjelaskan bahwa setelah kejadian, pihaknya melakukan pengembangan intensif dan berhasil mengidentifikasi serta menangkap delapan tersangka tambahan. Total sembilan orang kini berada dalam tahanan polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kesembilan tersangka yang diamankan adalah IR, MS, MA, MLH, LHL, MDKP, DRP, HR, dan AAL. Mereka diketahui berasal dari berbagai kelompok motor yang berbeda, termasuk Uyut, Timur Ready, Spartan, dan Ronsen. Polisi masih mendalami peran masing-masing tersangka dalam aksi tawuran tersebut, serta kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat.

Berikut adalah rincian luka yang diderita korban:

• Luka bacok di kepala
• Luka bacok di perut
• Lecet di paha kiri

Kasus ini masih dalam tahap penyidikan intensif oleh Polsek Medan Labuhan. Pihak kepolisian berjanji akan menindak tegas para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.