Bengkulu kembali memperlihatkan pesonanya dengan mekarnya Rafflesia kemumu, spesies langka dari keluarga Rafflesiaceae. Bunga raksasa ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan dan peneliti yang ingin menyaksikan keindahan alam yang unik ini.

Kemunculan Rafflesia kemumu kali ini terjadi di sekitar kawasan Objek Wisata Air Terjun Palak Siring, menambah daya tarik wisata alam di wilayah tersebut. Lokasi ini memberikan habitat yang sesuai bagi pertumbuhan bunga langka ini, yang dikenal karena ukurannya yang besar dan aroma khasnya yang kuat. Rafflesia kemumu pertama kali ditemukan dan diidentifikasi sebagai spesies baru pada tahun 2017. Penemuan ini menjadi bukti kekayaan keanekaragaman hayati yang dimiliki oleh Provinsi Bengkulu, sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya upaya konservasi untuk melindungi spesies-spesies langka seperti ini.

Rafflesia kemumu memiliki ciri khas yang membedakannya dari spesies Rafflesia lainnya. Ukurannya yang relatif lebih kecil dibandingkan Rafflesia arnoldii, serta perbedaan pada corak dan warna kelopaknya, menjadi pembeda utama. Bunga ini juga dikenal dengan aroma yang lebih kuat dan menyengat, yang berfungsi untuk menarik serangga penyerbuk.

Mekarnya Rafflesia kemumu di Bengkulu bukan hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Keberadaan bunga langka ini menjadi indikator bahwa ekosistem di sekitarnya masih terjaga dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait untuk melindungi habitat Rafflesia kemumu dan spesies-spesies langka lainnya.

Untuk menjaga kelestarian Rafflesia kemumu, beberapa langkah penting perlu dilakukan:

• Konservasi Habitat: Melindungi kawasan hutan tempat Rafflesia kemumu tumbuh dari aktivitas perusakan, seperti penebangan liar dan pembukaan lahan.
• Pengawasan Ketat: Melakukan pengawasan secara berkala untuk mencegah perburuan dan perdagangan ilegal Rafflesia kemumu.
• Edukasi Masyarakat: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian Rafflesia kemumu dan habitatnya.
• Pengembangan Ekowisata: Mengembangkan potensi ekowisata yang berkelanjutan, yang dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat tanpa merusak lingkungan.

Dengan upaya yang berkelanjutan, diharapkan Rafflesia kemumu dapat terus mekar dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Bengkulu, serta menjadi simbol komitmen untuk menjaga keanekaragaman hayati Indonesia.