Seorang warga negara Indonesia bernama Swengly Melkhior Bulamare mengalami musibah kehilangan dompet yang berisi tiket kapal laut dengan tujuan Ternate. Kejadian tersebut menimpanya di area Terminal Bus Tanjung Priok. Dalam situasi panik dan bingung, Swengly kemudian memutuskan untuk mencari bantuan ke Polres Pelabuhan Tanjung Priok.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah H. Tobing, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan dari Swengly, pihaknya segera bertindak cepat. Bentuk pertolongan pertama yang diberikan adalah menerbitkan surat keterangan jalan. Surat ini berfungsi sebagai pengganti identitas sementara bagi Swengly, mengingat ia kehilangan dompet beserta seluruh isinya.

"Pada hari Sabtu, 10 Mei 2025, sekitar pukul 16.30 WIB, saudara Swengly datang ke SPKT Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Ia melaporkan kehilangan dompetnya di Terminal Bus Tanjung Priok," ujar AKBP Martuasah.

Lebih lanjut, AKBP Martuasah mengapresiasi kesigapan anggotanya dalam merespon laporan warga. Setelah surat keterangan jalan selesai dibuat, Swengly kemudian diantar langsung oleh petugas Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Priok menuju Terminal Penumpang Pelni Nusantara Pura II di Pelabuhan Tanjung Priok. Tujuannya adalah memastikan Swengly dapat melanjutkan perjalanan pulang ke Ternate dengan selamat dan nyaman.

Swengly sendiri tak dapat menyembunyikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya surat keterangan jalan tersebut, sehingga ia tetap bisa melakukan perjalanan ke kampung halamannya.

"Saya sangat berterima kasih kepada jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Priok atas pelayanan yang sangat baik ini. Berkat surat jalan ini, saya bisa pulang ke Ternate," kata Swengly dengan nada lega.