Sinergi TNI-Polri di Halmahera Utara Sukseskan Panen Raya Jagung, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Di Kabupaten Halmahera Utara, sinergi antara Kepolisian Resor (Polres) Halmahera Utara, Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Pemerintah Daerah (Pemda) membuahkan hasil nyata dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional. Sebuah kegiatan panen raya jagung yang dilaksanakan di Desa Kali Pitu, Kecamatan Tobelo Tengah, menjadi bukti konkret kolaborasi tersebut.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari program Asta Cita Pemerintah Indonesia, sebuah inisiatif strategis yang bertujuan untuk meningkatkan produksi dan distribusi pangan secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Polres Halmahera Utara mengambil peran aktif dalam mengawal program ini, memastikan penggunaaan dana desa sebesar 20% dialokasikan secara efektif untuk sektor pangan.

Acara panen raya yang berlangsung meriah pada Senin, 11 Mei, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan pejabat penting daerah. Kapolres Halmahera Utara, AKBP Faidil Zikri, bersama dengan Kepala Dinas Pertanian Halmahera Utara, Piet Hein Onthony (mewakili Bupati), Komandan Distrik Militer (Dandim) 1508/Tobelo, Letkol Inf. Alex Donald M.L Gaol, serta perwakilan dari Kejaksaan, Imigrasi, Badan Narkotika Nasional (BNN), TNI Angkatan Laut (AL), dan tokoh masyarakat setempat, turut hadir memberikan dukungan.

Lebih dari 50 peserta dari unsur Bhayangkari, Bintara Pembina Desa (Babinsa), Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), dan warga desa turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Kehadiran mereka mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong royong dalam membangun ketahanan pangan di Halmahera Utara.

Dalam sambutannya, Kapolres Halmahera Utara, AKBP Faidil Zikri, menekankan komitmen Polri dalam mendukung program-program strategis nasional. Beliau menyatakan bahwa penanaman jagung seluas 5 hektar merupakan wujud nyata sinergi antara TNI-Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat. Polri hadir untuk memastikan program ini berjalan transparan, tepat sasaran, dan anggaran yang dialokasikan tidak disalahgunakan.

Kepala Dinas Pertanian Halmahera Utara, Piet Hein Onthony, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh TNI-Polri. Beliau mengakui bahwa distribusi pupuk menjadi kendala utama yang dihadapi saat ini. Namun, dengan dukungan Babinsa dan Bhabinkamtibmas, diharapkan kendala tersebut dapat diatasi dan hasil panen dapat dimaksimalkan. Piet Hein Onthony juga menyatakan optimisme bahwa dengan kolaborasi yang solid, target Asta Cita untuk swasembada pangan dapat tercapai.

Pada panen perdana di lahan seluas 1 hektar, berhasil dipanen 2 ton jagung. Capaian ini menjadi langkah awal yang menjanjikan untuk pengembangan lahan seluas 5 hektar yang telah disiapkan. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama dan penutupan pada pukul 09.50 WIT, berjalan dengan aman dan lancar.

Kegiatan ini menegaskan peran Polri tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra aktif pemerintah dalam membangun ketahanan pangan. Polres Halmahera Utara berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait untuk memastikan program Asta Cita memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.