Lonjakan Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Waisak, Jasa Marga Catat Kenaikan Signifikan
Libur panjang Hari Raya Waisak pada 9 hingga 11 Mei 2025 lalu, dimanfaatkan oleh ratusan ribu masyarakat untuk bepergian meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek). PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat adanya lonjakan signifikan dalam jumlah kendaraan yang keluar dari wilayah metropolitan tersebut.
Secara keseluruhan, tercatat sebanyak 529.487 kendaraan meninggalkan Jabotabek selama periode tersebut. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 17,2 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas pada hari-hari normal. Pergerakan kendaraan didominasi oleh arus yang menuju arah timur, yaitu ke wilayah Tol Trans Jawa dan Bandung.
Menurut data Jasa Marga, sebanyak 250.433 kendaraan tercatat menuju arah timur. Jumlah ini melonjak 27,47 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal. Arus kendaraan yang menuju timur ini terakumulasi dari dua gerbang tol utama, yaitu Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama dengan 135.636 kendaraan dan GT Jakarta-Cikampek dengan 114.797 kendaraan.
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono, mengungkapkan bahwa peningkatan arus keluar Jabotabek mencapai 2,6 persen. Kepadatan lalu lintas paling terasa di ruas tol yang mengarah ke timur, dengan kenaikan mencapai 13,6 persen. Sementara itu, arus lalu lintas yang menuju arah Bogor melalui Tol Jagorawi hanya mengalami kenaikan sekitar 2,9 persen.
Jasa Marga bekerja sama dengan Korlantas Polri untuk memastikan kelancaran dan keamanan lalu lintas selama periode libur panjang. Kerja sama ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi kepadatan dan memberikan pelayanan terbaik bagi para pengguna jalan tol.
Selain arus ke timur, Jasa Marga juga mencatat pergerakan kendaraan yang menuju arah Merak dan Puncak. Sebanyak 144.754 kendaraan tercatat meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa di Jalan Tol Tangerang-Merak. Jumlah ini meningkat tipis sebesar 0,84 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal.
Sementara itu, sebanyak 134.300 kendaraan tercatat meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi di Jalan Tol Jagorawi. Arus lalu lintas menuju Puncak ini mengalami peningkatan signifikan sebesar 20,38 persen dibandingkan dengan kondisi normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik. Pengguna jalan tol diminta untuk memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan prima, serta memeriksa kecukupan bahan bakar dan saldo uang elektronik. Lisye juga mengingatkan agar pengguna jalan tol memanfaatkan rest area untuk beristirahat jika merasa lelah dan selalu mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.
Berikut Rincian Data Kendaraan yang Meninggalkan Jabotabek:
- Arah Timur (Tol Trans Jawa dan Bandung): 250.433 kendaraan (naik 27,47% dari normal)
- GT Kalihurip Utama: 135.636 kendaraan
- GT Jakarta-Cikampek: 114.797 kendaraan
- Arah Merak: 144.754 kendaraan (naik 0,84% dari normal) melalui GT Cikupa
- Arah Puncak: 134.300 kendaraan (naik 20,38% dari normal) melalui GT Ciawi