Revitalisasi Sepaku: Transformasi Gerbang Ibu Kota Nusantara Melalui Investasi APBN
Sepaku Berbenah: Wajah Baru Ibu Kota Nusantara Dimulai dari Pintu Gerbang
Sepaku, sebuah kawasan yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, kini menjadi fokus utama dalam upaya mempercantik wajah Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebagai gerbang utama menuju pusat pemerintahan baru Indonesia, Sepaku akan mengalami transformasi signifikan melalui proyek penataan yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Proyek ini berada di bawah pengelolaan Otorita IKN.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menekankan pentingnya penataan Sepaku sebagai bagian integral dari pengembangan Wilayah Perencanaan (WP) II Barat IKN. Tujuan utama dari proyek ini adalah untuk menghindari kesan kumuh yang mungkin timbul seiring dengan pembangunan masif di wilayah inti IKN. Penataan ini akan mencakup peningkatan infrastruktur dan estetika, khususnya di koridor Pasar Sepaku yang meliputi Desa Sukaraja dan Desa Bukit Raya.
Fokus utama penataan Kawasan Sepaku :
- Mengatasi Kemacetan: Salah satu masalah utama di Sepaku adalah kemacetan yang sering terjadi, terutama di sekitar Pasar Sepaku. Proyek ini akan berupaya mengatasi masalah ini melalui penataan jalan dan sistem lalu lintas yang lebih baik.
- Memperbaiki Pengelolaan Pasar: Pasar Sepaku akan mengalami perbaikan signifikan dalam pengelolaan dan fasilitasnya. Tujuannya adalah untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih, teratur, dan nyaman bagi pedagang dan pembeli.
- Meningkatkan Kualitas Lingkungan: Proyek ini juga akan fokus pada peningkatan kualitas lingkungan melalui pembangunan drainase yang lebih baik, pengelolaan sampah yang efektif, dan penataan ruang terbuka hijau.
- Pembangunan Infrastruktur Pendukung: Selain itu, akan dibangun berbagai fasilitas pendukung seperti tempat parkir, toilet umum, dan fasilitas lainnya yang akan meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas kawasan Sepaku.
Proyek penataan Kawasan Sepaku memiliki nilai HPS sebesar Rp 124,6 miliar. Dana ini akan digunakan untuk membiayai pekerjaan konstruksi dan penataan lingkungan yang terintegrasi. Pekerjaan ini mencakup:
- Peningkatan jalan dan jembatan
- Pembangunan drainase dan sistem pengelolaan air
- Penataan pasar dan fasilitas pendukung
- Pembangunan ruang terbuka hijau dan taman
- Pemasangan penerangan jalan umum
Kondisi Pasar Sepaku saat ini masih belum ideal, sering menyebabkan kemacetan dan kurangnya fasilitas seperti drainase, menjadi tantangan utama. Berdasarkan survei Otorita IKN dengan 140 responden, mayoritas pedagang dan masyarakat setempat mendukung perbaikan pasar, penataan koridor untuk mengurangi kemacetan, dan pembangunan infrastruktur seperti drainase.
Proyek penataan Kawasan Sepaku saat ini masih dalam tahap lelang. Pemenang lelang akan diumumkan pada 23 Mei 2025, dan penandatanganan kontrak proyek akan dilakukan pada 28 Mei 2025. Diharapkan, proyek ini akan segera dimulai dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Sepaku dan seluruh IKN.