markdown Lembang, kawasan wisata populer di Jawa Barat, kembali menjadi fokus perhatian pihak kepolisian dalam mengantisipasi lonjakan volume kendaraan, terutama saat libur panjang Hari Raya Waisak tahun 2025. Polres Cimahi mengambil langkah proaktif dengan menerapkan sistem satu arah (one way) di sejumlah titik rawan kemacetan guna memastikan kelancaran arus lalu lintas.

AKBP Niko Nurallah Adi Putra, Kapolres Cimahi, terjun langsung ke lapangan untuk memantau dan mengatur lalu lintas di Simpang Beatrix, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Kehadiran beliau di lokasi strategis ini menunjukkan keseriusan pihak kepolisian dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya para wisatawan yang hendak menikmati libur panjang di Lembang.

"Peningkatan volume kendaraan yang masuk ke wilayah Lembang sudah kami antisipasi," ujar AKBP Niko. Berdasarkan data yang dihimpun, diperkirakan sekitar 4.400 kendaraan memasuki kawasan Lembang. Meski terjadi peningkatan, kecepatan rata-rata kendaraan masih terpantau stabil di kisaran 20-30 km/jam berkat upaya pengaturan lalu lintas yang intensif.

Polres Cimahi telah menyiagakan personel di berbagai titik strategis untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama masa libur panjang. Selain itu, penerapan sistem one way juga menjadi salah satu strategi utama dalam mengurai kepadatan lalu lintas. Hingga saat ini, sistem satu arah telah diberlakukan sebanyak enam kali, dengan tiga kali pengaturan arus ke arah atas dan tiga kali ke arah bawah. Langkah ini diambil untuk mempercepat pergerakan kendaraan dan mengurangi potensi kemacetan yang lebih parah.

Dengan adanya langkah-langkah antisipatif ini, diharapkan para wisatawan dapat menikmati libur panjang di Lembang dengan nyaman dan aman, tanpa terganggu oleh kemacetan yang berlebihan. Polres Cimahi berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.