Kebakaran melanda sebuah lapangan tembak indoor yang berlokasi di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada hari Selasa (13/5/2025). Insiden ini memicu respons cepat dari petugas pemadam kebakaran yang mengerahkan sejumlah unit untuk menjinakkan si jago merah.

Api dilaporkan mulai berkobar sekitar pukul 09.12 WIB. Menurut keterangan dari Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifuddin, sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran beserta 20 personel diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya pemadaman. Fokus utama petugas adalah melokalisir api agar tidak merambat ke bangunan lain di sekitarnya. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 10.22 WIB.

Akibat kebakaran ini, area seluas kurang lebih 80 meter persegi di dalam lapangan tembak indoor mengalami kerusakan. Pihak berwenang menaksir kerugian materiil akibat insiden ini mencapai sekitar Rp 231.200.000. Meskipun api melalap sebagian besar area, tidak ada laporan mengenai korban luka maupun korban jiwa dalam peristiwa ini. Saat kejadian, lapangan tembak dalam keadaan kosong.

Penyebab kebakaran diduga kuat akibat adanya korsleting listrik. Menurut keterangan saksi mata, api pertama kali terlihat oleh penghuni bangunan ruko di sebelah lapangan tembak. Mereka melihat kobaran api yang semakin membesar di ruang depan dan dalam ruko. Mengingat tidak ada aktivitas di dalam bangunan dan ruangan tersebut merupakan area larangan merokok, dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik sebagai penyebab utama. Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Situasi di lokasi kejadian saat ini telah dinyatakan aman dan kondusif.

Berikut adalah poin-poin penting terkait kejadian ini:

• Lokasi: Lapangan Tembak Indoor, Grogol Petamburan, Jakarta Barat
• Waktu Kejadian: Selasa, 13 Mei 2025, sekitar pukul 09.12 WIB
• Penyebab Dugaan: Korsleting Listrik
• Kerugian Materiil: Rp 231.200.000 (perkiraan)
• Korban: Nihil (tidak ada korban luka maupun jiwa)
• Respon: 4 unit mobil pemadam kebakaran dan 20 personel dikerahkan