Pembaruan peringkat yang dirilis oleh Badminton World Federation (BWF) pada pekan ini membawa angin segar bagi sejumlah atlet bulutangkis Indonesia, terutama di sektor ganda campuran. Kenaikan peringkat yang signifikan ini merupakan buah dari kerja keras dan prestasi yang diraih dalam beberapa turnamen terakhir.

Sorotan utama tertuju pada pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Kemenangan mereka di Taipei Open Super 300 pada tanggal 11 Mei lalu menjadi katalis utama yang mendongkrak peringkat mereka. Jafar/Feli berhasil mengamankan gelar juara setelah menaklukkan rekan senegaranya, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dalam pertandingan final yang mendebarkan dengan skor 18-21, 21-13, 21-17.

Kemenangan ini tidak hanya mengantarkan Jafar/Feli meraih gelar juara, tetapi juga mengukuhkan posisi mereka sebagai ganda campuran nomor satu di Indonesia untuk sementara waktu. Dengan tambahan poin yang signifikan, mereka melesat lima tingkat dan kini menduduki peringkat ke-17 dunia.

"Puji Tuhan, kami sangat bersyukur bisa meraih gelar juara Super 300 ini. Ini memang menjadi target terdekat kami, dan kami sangat senang bisa mencapainya. Setelah ini, kami akan membidik gelar lain di level yang lebih tinggi," ungkap Felisha melalui pernyataan resmi federasi.

Selain Jafar/Feli, pasangan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga mencatatkan peningkatan peringkat yang cukup signifikan. Meskipun harus puas menjadi runner-up di Taipei Open 2025, performa mereka yang solid sepanjang turnamen memberikan dampak positif pada peringkat dunia mereka. Dejan/Fadia, yang baru dipasangkan sejak Januari 2025, naik 17 tingkat dan kini menembus jajaran top 48 dunia.

Pasangan ganda campuran lainnya, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, juga mengalami kenaikan peringkat. Mereka naik tiga anak tangga dan kini menempati peringkat ke-33 dunia dengan total 35.320 poin. Sementara itu, pasangan non-Pelatnas Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja juga menunjukkan performa yang menjanjikan dengan naik lima tingkat ke posisi 26 dunia.

Di sektor tunggal putra, Mohammad Zaki Ubaidillah mencuri perhatian dengan kenaikan 12 tingkat ke peringkat 55 dunia. Performa apiknya di Taipei Open 2025, di mana ia mampu menembus babak perempat final dan memberikan perlawanan sengit kepada wakil tuan rumah, Chou Tien Chen, menjadi kunci dari kenaikan peringkatnya.

Pada sektor tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi dan Ester Nurumi Tri Wardoyo masing-masing naik satu peringkat ke posisi 32 dan 33 dunia. Sementara itu, di sektor ganda putri, Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose naik 17 tingkat ke peringkat 51 dunia setelah mencapai babak semifinal Taipei Open 2025. Sayangnya, langkah mereka harus terhenti di tangan pasangan Jepang, Mizuki Otake/Mitu Takahashi.

Perlu dicatat bahwa peringkat-peringkat ini masih bersifat sementara dan dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung pada performa para atlet di turnamen-turnamen selanjutnya. Beberapa atlet saat ini tengah berjuang di Thailand Open yang telah dimulai pada hari Selasa, 13 Mei 2025, dan hasil dari turnamen ini tentu akan memengaruhi peringkat mereka di pekan mendatang.

Daftar Peringkat Atlet Indonesia:

• Ganda Campuran:
  • Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu: Peringkat 17 (Naik 5 tingkat)
  • Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti: Peringkat 48 (Naik 17 tingkat)
  • Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah: Peringkat 33 (Naik 3 tingkat)
  • Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja: Peringkat 26 (Naik 5 tingkat)
• Tunggal Putra:
  • Mohammad Zaki Ubaidillah: Peringkat 55 (Naik 12 tingkat)
• Tunggal Putri:
  • Komang Ayu Cahya Dewi: Peringkat 32 (Naik 1 tingkat)
  • Ester Nurumi Tri Wardoyo: Peringkat 33 (Naik 1 tingkat)
• Ganda Putri:
  • Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose: Peringkat 51 (Naik 17 tingkat)