Bekasi, Jawa Barat – Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas setelah tertabrak kereta rel listrik (KRL) di perlintasan kereta api KM 22+00 Petak Jalan (Cuk-KRI) Jalur 1 Eksisting, Bekasi Barat, pada Senin (12/5/2025) malam.

Kabar duka ini dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Menurut keterangan yang dihimpun dari saksi mata, seorang masinis melaporkan kejadian tragis tersebut melalui sambungan telepon. Masinis tersebut menjelaskan bahwa seorang pejalan kaki tertabrak KRL saat berupaya menyeberangi rel.

"Korban diduga tertabrak kereta commuter line 5138 yang melaju dari arah Jakarta menuju Bekasi," ungkap Ade Ary seperti dikutip dari berbagai sumber.

Setelah menerima laporan dari masinis, saksi pertama segera berkoordinasi dengan saksi kedua untuk melakukan pengecekan di lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, petugas menemukan seorang pria yang telah meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala. Jasad korban tergeletak di jalur 1 eksisting.

Saksi ketiga yang berada di lokasi kejadian juga memberikan pernyataan yang menguatkan kronologi kejadian. Ia mengaku melihat langsung korban tertabrak KRL commuter line hingga mengalami luka yang sangat mengenaskan.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas korban dan penyebab pasti kecelakaan tersebut. Jenazah korban telah dibawa ke RSUD Bekasi untuk dilakukan visum et repertum.

"Kasus ini sedang dalam penanganan Polsek Metro Bekasi Barat," pungkas Ade Ary.

Berikut poin-poin penting terkait insiden ini:

• Waktu dan Lokasi: Senin malam, di perlintasan kereta api KM 22+00 Petak Jalan (Cuk-KRI) Jalur 1 Eksisting, Bekasi Barat.
• Korban: Seorang pria tanpa identitas.
• Penyebab: Tertabrak KRL commuter line 5138 jurusan Jakarta-Bekasi.
• Kondisi Korban: Meninggal dunia dengan luka di kepala.
• Tindakan Polisi: Melakukan penyelidikan dan membawa jenazah korban ke RSUD Bekasi untuk visum.