Mantan Ketua Umum PPP, Muhammad Romahurmuziy atau yang akrab disapa Rommy, memberikan sinyal kuat dukungan terhadap munculnya figur-figur baru dalam bursa calon ketua umum partai berlambang Ka'bah tersebut. Pernyataan ini muncul menjelang pelaksanaan Muktamar PPP yang dijadwalkan berlangsung pada Agustus atau September mendatang.

Rommy menekankan perlunya energi baru dan visi yang segar untuk membawa PPP kembali bersaing di kancah politik nasional. Ia menilai, kegagalan PPP dalam mempertahankan kursi di DPR pada Pemilu terakhir menjadi indikasi kuat bahwa kepemimpinan saat ini membutuhkan perubahan signifikan. Secara implisit, Rommy menyiratkan bahwa Plt Ketua Umum PPP saat ini, Muhammad Mardiono, kurang layak untuk kembali diusung sebagai calon ketua umum.

"Saya sendiri lebih memilih untuk mendorong wajah baru untuk memimpin partai, karena PPP butuh energi baru. Energi besar, bukan untuk berjalan, tapi untuk melompat," ujar Rommy dalam keterangan tertulisnya.

Lebih lanjut, Rommy membuka peluang bagi figur-figur potensial dari luar partai untuk ikut serta dalam kontestasi kepemimpinan. Ia berpendapat, PPP tidak perlu terpaku pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang ketat, yang mensyaratkan calon ketua umum harus pernah menjabat sebagai pengurus harian DPP atau ketua majelis selama satu periode.

"Tidak perlu kaku memegangi AD/ART yang mensyaratkan caketum harus pernah duduk 1 periode kepengurusan sebagai pengurus harian DPP atau ketua majelis," tegasnya.

Rommy berharap akan muncul sebanyak mungkin kandidat ketua umum PPP. Ia juga mengaku terus memantau perkembangan usulan dari berbagai daerah, termasuk nama-nama yang sedang ramai diperbincangkan. Dinamika menjelang muktamar ini, menurutnya, mengarah pada satu tujuan, yaitu mencari ketua umum baru yang mampu membawa PPP kembali berjaya.

Juru Bicara PPP, Usman Muhammad Tokan, mengungkapkan bahwa Muktamar PPP akan digelar setelah Hari Raya Idul Adha dan pilkada ulang di beberapa daerah. Ia juga membenarkan adanya sejumlah nama dari internal dan eksternal partai yang masuk dalam bursa calon ketua umum.

Berikut adalah nama-nama yang disebut-sebut berpotensi maju sebagai calon ketua umum PPP:

Internal PPP:

• Muhamad Mardiono
• Muhammad Romahurmuziy
• Sandiaga Salahuddin Uno
• Amir Uskara
• Taj Yasin Maimoen

Eksternal PPP:

• Syaifullah Yusuf (Menteri Sosial)
• Andi Amran Sulaiman (Menteri Pertanian)
• Agus Suparmanto (eks Menteri Perdagangan)

Usman menambahkan bahwa beberapa tokoh eksternal bahkan telah melakukan konsolidasi dan bertemu dengan sejumlah pimpinan DPW PPP. Ia menyambut baik potensi majunya tokoh-tokoh eksternal tersebut dan berharap mereka tetap bergabung dan berjuang bersama PPP, meskipun tidak terpilih, demi merebut kembali kejayaan partai pada Pemilu 2029 mendatang.