Aion Indonesia Tunda Pengiriman Aion V Akibat Lonjakan Permintaan
Aion Indonesia Distribution Indonesia (AIDI), selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Aion di Indonesia, mengumumkan penyesuaian jadwal pengiriman Sport Utility Vehicle (SUV) listrik Aion V untuk pasar domestik. Keterlambatan ini disebabkan oleh tingginya antusiasme konsumen terhadap kendaraan tersebut setelah diperkenalkan pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024.
Menurut keterangan resmi perusahaan, pengiriman Aion V yang semula dijadwalkan pada Maret 2025, diundur menjadi Juni 2025. Penundaan ini berlaku bagi konsumen yang telah melakukan pemesanan dan pelunasan hingga akhir Februari 2025. Sementara itu, konsumen yang memesan pada Maret 2025 dan seterusnya, akan menerima unit mereka pada bulan berikutnya, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku serta dapat dikonfirmasi melalui tenaga penjual Aion.
Andry Ciu, CEO Aion Indonesia, menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan pengiriman ini. "Kami ingin menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan delivery Aion V. Kami sangat menghargai kesabaran dan kepercayaan para konsumen. Kami memastikan pengiriman SUV ini dilakukan secepat mungkin," ujarnya.
Sebagai wujud komitmen terhadap pengembangan industri otomotif nasional, Aion Indonesia memastikan bahwa seluruh unit Aion V yang dikirimkan kepada konsumen akan dirakit secara lokal dengan skema Completely Knocked Down (CKD).
"Dengan kualitas produk dan layanan purna jual yang terus ditingkatkan, kami yakin Aion V akan menjadi pilihan terbaik kendaraan listrik bagi masyarakat Indonesia," imbuh Andry Ciu.
Aion V hadir dengan dua pilihan varian:
- Varian Eksklusif: Menawarkan jarak tempuh hingga 500 km dengan harga Rp 449.000.000 (On The Road Jakarta).
- Varian Premium: Memiliki jarak tempuh lebih dari 600 km dengan harga Rp 489.000.000 (On The Road Jakarta).
AIDI menegaskan komitmennya untuk terus memberikan informasi terkini kepada konsumen terkait perkembangan proses pengiriman Aion V. Perusahaan juga berupaya untuk mempercepat proses produksi dan logistik guna memenuhi permintaan pasar yang tinggi.
Penundaan pengiriman ini menjadi tantangan bagi Aion Indonesia dalam menjaga kepercayaan konsumen. Namun, dengan komitmen terhadap kualitas produk dan layanan, perusahaan optimis dapat memenuhi harapan pelanggan dan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan pasar mobil listrik di Indonesia.