Tragedi Tabrak Lari di Semarang: Seorang Wanita Meninggal Dunia, Polisi Buru Pelaku

Kota Semarang dikejutkan dengan insiden tabrak lari yang merenggut nyawa seorang wanita, Djuminingsih, warga Tembalang, pada hari Rabu (14/5/2025). Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Dr. Wahidin, tepat di depan Halte BRT Dr. Wahidin II, Candisari, memicu perburuan intensif oleh pihak kepolisian terhadap pengemudi mobil Daihatsu Ayla berwarna putih yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Iptu Novita Candra, Kasubnit 1 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, membenarkan bahwa pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku tabrak lari. Korban, Djuminingsih, mengalami luka parah di bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Kariadi Semarang untuk penanganan lebih lanjut.

Menurut keterangan saksi dan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), peristiwa bermula ketika mobil Daihatsu Ayla putih melaju dari arah Simpang Kaliwiru menuju Tanah Putih. Diduga pengemudi Ayla tersebut kurang waspada dan mengambil lajur terlalu kanan saat hendak mendahului kendaraan lain. Akibatnya, mobil tersebut menabrak sepeda motor yang dikendarai korban dari arah berlawanan. Pengemudi Ayla kemudian melarikan diri dari lokasi kejadian, meninggalkan korban tergeletak di jalan.

Saat ini, Satlantas Polrestabes Semarang tengah melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku tabrak lari. Tim forensik juga dikerahkan untuk mengumpulkan bukti-bukti di TKP yang dapat membantu mengungkap identitas pengemudi Ayla tersebut. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat.

Kasus tabrak lari ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian dan diharapkan pelaku dapat segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pihak berwajib juga mengimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.