Kunjungan Kenegaraan ke Brunei, Presiden Prabowo Tekankan Komitmen Perkuat Hubungan Bilateral
Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini melakukan kunjungan kenegaraan ke Brunei Darussalam, di mana beliau bertemu dengan Sultan Hassanal Bolkiah di Istana Nurul Iman, Bandar Seri Begawan. Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasinya atas keramahan dan kenyamanan yang dirasakannya selama berada di Brunei.
"Saya sudah sering berkunjung ke Brunei Darussalam dan merasa sangat nyaman di sini," ungkap Presiden Prabowo dalam pidatonya. Beliau bahkan berkelakar tentang keinginannya untuk tinggal lebih lama di negara tersebut, namun menyadari padatnya agenda kepresidenan yang menuntut kehadirannya kembali di Indonesia.
Kunjungan ini menjadi lawatan pertama Presiden Prabowo ke Brunei sejak dilantik sebagai Kepala Negara. Selain mempererat hubungan personal antara kedua pemimpin, kunjungan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Brunei Darussalam. Presiden Prabowo menekankan bahwa Indonesia dan Brunei memiliki ikatan yang kuat sebagai negara serumpun, dengan kesamaan budaya, sejarah, dan bahasa.
"Kita bukan hanya merasa, tapi sungguh-sungguh adalah satu keluarga," tegas Presiden Prabowo. Beliau menyatakan komitmennya untuk terus menjaga dan meningkatkan hubungan baik yang telah terjalin antara kedua negara. Kerja sama yang erat antara Indonesia dan Brunei, menurut Presiden Prabowo, sangat penting untuk menghadapi tantangan global dan regional yang semakin kompleks.
Presiden Prabowo juga menyinggung mengenai perannya dalam Sidang ke-19 Session of the Conference of the Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) di Gedung DPR RI, Senayan, yang akan dihadirinya segera setelah kembali dari Brunei. Hal ini menunjukkan kesibukan agenda kepresidenan yang menuntut mobilitas dan dedikasi tinggi.
Sebelumnya, pertemuan antara Prabowo dan Sultan Hassanal Bolkiah juga pernah terjadi pada bulan September 2024, di mana saat itu Prabowo masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Pertemuan tersebut membahas potensi pengembangan sistem pertahanan antara kedua negara. Pertemuan-pertemuan ini menggarisbawahi pentingnya dialog dan kerja sama berkelanjutan antara Indonesia dan Brunei dalam berbagai bidang.
Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerja sama di antara negara-negara ASEAN untuk saling melindungi di tengah ketidakpastian global dan regional. Beliau yakin bahwa dengan memperkuat solidaritas dan kerja sama, negara-negara ASEAN dapat menghadapi tantangan bersama dengan lebih efektif. Kunjungan kenegaraan ini diharapkan dapat membuka babak baru dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Brunei, serta memperkuat posisi kedua negara dalam kancah regional dan internasional.