Kejaksaan Republik Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam memerangi korupsi melalui penyelenggaraan Adhyaksa Awards 2025. Ajang ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan wujud apresiasi terhadap jaksa-jaksa yang gigih dan berani dalam mengungkap praktik korupsi yang merugikan negara.

Adhyaksa Awards 2025, yang diselenggarakan atas kerja sama antara sebuah media nasional dan Kejaksaan Agung RI, akan memberikan penghargaan kepada para jaksa yang berdedikasi tinggi dalam berbagai bidang. Salah satu kategori yang paling dinantikan adalah "Jaksa Tangguh dalam Pemberantasan Korupsi". Penghargaan ini diberikan kepada jaksa yang terbukti memiliki integritas, konsistensi, dan keberanian dalam mengusut tuntas kasus-kasus korupsi.

Kriteria penilaian dalam kategori "Jaksa Tangguh dalam Pemberantasan Korupsi" tidak hanya berfokus pada hasil akhir berupa vonis, tetapi juga pada proses kerja, ketegasan, komitmen terhadap transparansi, dan akuntabilitas. Jaksa yang dinominasikan adalah mereka yang tidak hanya cakap dalam ruang sidang, tetapi juga aktif turun ke lapangan untuk membongkar skema korupsi yang seringkali tersembunyi rapat.

Tahun sebelumnya, penghargaan bergengsi ini diraih oleh Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. Kuntadi menyampaikan bahwa penghargaan tersebut menjadi motivasi baginya untuk terus meningkatkan kinerja dalam mengungkap kasus-kasus korupsi.

Selain "Jaksa Tangguh dalam Pemberantasan Korupsi", Adhyaksa Awards 2025 juga akan memberikan penghargaan dalam kategori-kategori berikut:

• Jaksa Penegak Keadilan Restoratif: Penghargaan bagi jaksa yang berhasil menerapkan konsep keadilan restoratif dalam penanganan perkara.
• Jaksa Teladan dalam Integritas: Penghargaan bagi jaksa yang menjunjung tinggi integritas, kejujuran, profesionalisme, serta menjaga moral dan etika.
• Jaksa Inspiratif Pemberdaya Masyarakat: Penghargaan bagi jaksa yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat di luar tugas pokok dan fungsinya.
• Jaksa Inovatif dalam Penegakan Hukum: Penghargaan bagi jaksa yang menciptakan inovasi untuk meningkatkan efektivitas penegakan hukum.
• Jaksa Kreatif dalam Edukasi Hukum: Penghargaan bagi jaksa yang aktif memberikan edukasi hukum kepada masyarakat melalui berbagai media komunikasi.
• Jaksa Pengawal Daerah Tertinggal: Penghargaan khusus bagi jaksa yang bertugas di daerah 3T (tertinggal, terluar, dan terdepan), yang menghadapi tantangan geografis dan psikologis yang berat.

Adhyaksa Awards 2025 membuka kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam memberikan apresiasi kepada jaksa-jaksa yang berprestasi. Masyarakat dapat mengajukan nama jaksa yang dinilai layak mendapatkan penghargaan dengan menyertakan informasi yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.

Informasi lebih lanjut mengenai nominasi dan partisipasi dapat diakses melalui situs web resmi Adhyaksa Awards.