Insiden nahas menimpa seorang anak laki-laki berusia 10 tahun berinisial AQ di Situbondo, Jawa Timur. AQ mengalami luka bakar serius akibat kecelakaan saat bermain api dengan teman-temannya. Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Situbondo telah melakukan prarekontruksi untuk mengungkap kronologi kejadian yang sebenarnya.

Kejadian bermula ketika AQ dan empat temannya sedang bermain di Jalan Diponegoro, Kelurahan Dawuhan. Mereka berencana memanggang ikan hasil tangkapan dengan menggunakan spiritus sebagai bahan bakar. Saat proses pembakaran berlangsung, seorang teman AQ secara tidak sengaja menyiramkan spiritus ke arah tubuh AQ. Akibatnya, api menyambar wajah, bahu, dan dada AQ, menyebabkan luka bakar yang cukup parah.

Berikut adalah rangkuman kejadian berdasarkan keterangan pihak kepolisian:

• Awal Mula: AQ dan empat temannya bermain mencari ikan.
• Pembakaran Ikan: Mereka memutuskan untuk membakar ikan hasil tangkapan dengan menggunakan spiritus, kaleng susu, dan korek api.
• Kecelakaan: Seorang teman AQ menuangkan spiritus ke dalam api, namun tanpa sengaja mengenai tubuh AQ.
• Pertolongan: Teman-teman AQ berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air ke kepala AQ.
• Evakuasi: Orang tua AQ yang mendengar teriakan langsung datang dan memadamkan api dengan menepuk-nepuk. AQ kemudian dilarikan ke RSUD Abdoer Rahem untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan, menjelaskan bahwa kejadian ini murni kecelakaan. Meskipun demikian, pihak kepolisian tetap menerapkan pasal 76C junto Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2015 tentang perlindungan anak. Prarekontruksi telah dilakukan dengan menghadirkan semua pelaku dan saksi untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang kejadian tersebut.