Harga Cabai dan Bawang Merah di Jakarta Barat Alami Penurunan

Pasar Tomang Barat, Jakarta Barat, menyaksikan tren penurunan harga pada komoditas cabai dan bawang merah dalam sepekan terakhir. Penurunan ini disambut baik oleh konsumen, namun menjadi perhatian bagi para pedagang dan pemangku kebijakan.

Menurut Parlan, seorang pedagang di Pasar Tomang Barat, penurunan harga ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk penurunan permintaan pasar dan dimulainya musim panen oleh petani. "Ada tren penurunan harga, memang dipicu adanya lesu pasar, harga turun itu pasti. Apalagi petani sudah mulai panen," ujarnya.

Berikut adalah perbandingan harga cabai dan bawang merah di Pasar Tomang Barat:

  • Bawang Merah: Harga saat ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 55.000 per kilogram, turun dari minggu sebelumnya yang mencapai di atas Rp 60.000 per kilogram.
  • Cabai Rawit Merah: Saat ini dijual dengan harga Rp 50.000 per kilogram, mengalami penurunan signifikan dibandingkan bulan April yang harganya di atas Rp 70.000 per kilogram.
  • Cabai Merah Keriting: Dijual dengan harga Rp 60.000 per kilogram.

Badan Pangan Nasional (Bapanas) sebelumnya telah mengantisipasi potensi penurunan harga cabai dan bawang merah, terutama menjelang Hari Raya Idul Adha. Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bapanas, Maino Dwi Hartono, menekankan pentingnya pemantauan dan intervensi pemerintah untuk menjaga stabilitas harga.

Data dari Bapanas menunjukkan fluktuasi harga cabai merah keriting (CMK) di tingkat produsen. Awal tahun 2025, harga sempat mencapai Rp 40.936 per kilogram, kemudian turun menjadi Rp 31.811 per kilogram pada awal Mei. Sementara itu, harga di tingkat konsumen mencapai puncaknya pada bulan April, dengan rata-rata Rp 58.174 per kilogram.

Untuk cabai rawit merah (CRM), harga di tingkat produsen sejak awal tahun 2025 masih di atas Harga Acuan Pembelian (HAP) petani. Pada bulan Maret 2025, harga mencapai titik tertinggi dalam setahun terakhir, yaitu Rp 65.077 per kilogram di tingkat petani dan Rp 85.141 per kilogram di tingkat konsumen. Namun, pada awal Mei, harga CRM mulai menurun sekitar 30 hingga 40 persen.

Bapanas juga mencatat bahwa harga bawang merah di tingkat produsen mulai melewati HAP pada awal tahun 2025. Setelah sempat turun menjadi Rp 20.245 per kilogram pada bulan Februari, harga naik menjadi Rp 24.802 per kilogram pada awal Mei.

Penurunan harga cabai dan bawang merah ini menjadi sinyal positif bagi konsumen, namun pemerintah dan para pedagang perlu terus memantau perkembangan pasar untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pasokan yang cukup.