Tragedi di Bone: Pencarian Empat Hari Berakhir, Lansia Ditemukan Meninggal di Aliran Sungai
Kabar duka menyelimuti Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, setelah seorang warga lanjut usia (lansia) bernama Masse (72) ditemukan meninggal dunia di sungai, Rabu (14/5/2025). Masse sebelumnya dilaporkan hilang selama empat hari, sejak Sabtu (10/5/2025), usai terseret arus sungai saat menyeberang bersama kerabatnya. Penemuan ini mengakhiri upaya pencarian intensif yang dilakukan oleh tim SAR gabungan dan warga setempat.
Jasad Masse ditemukan oleh seorang petani bernama Anto (32) di Sungai Dusun Sampobea, Desa Tadang Palie, Kecamatan Sibulue. Anto, yang sedang bekerja di ladangnya, melihat sesosok tubuh mengapung di tepi sungai yang tertutup semak-semak. Penemuan ini segera dilaporkan kepada pihak berwenang dan tim SAR gabungan segera bergerak menuju lokasi.
Menurut laporan, sebelum kejadian nahas ini, Masse bersama kerabatnya baru saja menyelesaikan aktivitas menanam jagung di ladang mereka. Saat hendak kembali, mereka memutuskan untuk menyeberangi sungai. Namun, arus sungai tiba-tiba menjadi deras dan menyeret Masse. Upaya pertolongan dari kerabatnya tidak berhasil karena kuatnya arus.
Muhammad Nur Fajar, Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Bone, menjelaskan bahwa tim SAR gabungan segera melakukan pencarian setelah menerima laporan orang hilang. Pencarian dilakukan di sepanjang sungai dan melibatkan berbagai pihak, termasuk Basarnas Bone, BPBD, kepolisian, TNI, dan warga setempat.
Andi Sultan, Koordinator Basarnas Bone, menambahkan bahwa lokasi penemuan jasad Masse berjarak sekitar 45 kilometer dari titik awal korban dilaporkan terseret arus. Proses evakuasi jenazah dilakukan dengan hati-hati oleh tim SAR gabungan. Setelah dievakuasi, jenazah Masse dibawa ke rumah duka dan telah dimakamkan oleh pihak keluarga pada Rabu malam.
Kejadian ini menjadi pengingat akan bahaya sungai, terutama saat musim hujan atau saat arus deras. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai dan menghindari menyeberang sungai saat arus deras. Keluarga Masse menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pencarian dan evakuasi jenazah korban.