Masa depan kursi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi sorotan pasca Pemilu 2024. Dengan kewenangan penuh di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk menunjuk Sekjen, spekulasi mengenai kriteria dan kandidat yang berpotensi mengisi posisi strategis ini semakin menghangat.

Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, memberikan pandangannya mengenai dua kriteria utama yang kemungkinan besar akan menjadi pertimbangan Megawati dalam memilih Sekjen. Kriteria pertama adalah keselarasan dengan visi dan misi Puan Maharani maupun Prananda Prabowo. Adi Prayitno mengatakan bahwa sosok Sekjen PDIP haruslah dari unsur yang dinilai sejalan dengan Puan dan Prananda, dimana kedua tokoh ini sama-sama memiliki pengaruh kuat di internal partai.

Kriteria kedua, menurut Adi, adalah pengalaman, loyalitas dan militansi yang teruji. Sekjen PDIP haruslah seorang tokoh partai yang matang secara politik dan memiliki loyalitas tinggi terhadap Megawati Soekarnoputri. Pengalaman politik yang mumpuni juga menjadi syarat penting bagi seorang Sekjen PDIP. Tokoh seperti ini adalah tokoh yang berkualitas dan bukan tokoh sembarangan.

Meski mengakui sulitnya memprediksi siapa yang akan terpilih, Adi menyebutkan beberapa nama yang berpotensi menjadi kandidat Sekjen PDIP, di antaranya Said Abdullah, Ahmad Basarah, hingga Utut Adianto. Nama-nama ini sering muncul dan kerap tampil merepresentasikan PDIP.

• Olly Dondokambey
• Said Abdullah
• Ahmad Basarah
• Utut Adianto
• Deddy Sitorus

Utut Adianto sendiri, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, menyampaikan bahwa penentuan Sekjen sepenuhnya berada di tangan Megawati Soekarnoputri sebagai formatur tunggal. Ia juga mengaku belum mengetahui nama-nama yang masuk dalam bursa kandidat dan memilih untuk fokus pada tugas-tugas teknis partai.

Spekulasi mengenai Sekjen PDIP memang menjadi teka-teki yang sulit dipecahkan. Pengamat politik dan internal partai memberikan berbagai analisis dan prediksi, namun keputusan akhir tetap berada di tangan Megawati Soekarnoputri. Publik pun terus menantikan siapa yang akan mendampingi Megawati dalam menjalankan roda organisasi partai berlambang banteng ini untuk periode mendatang.

Dengan demikian, penentuan Sekjen PDIP menjadi salah satu agenda penting yang dinantikan publik dan kader partai. Keputusan Megawati Soekarnoputri akan menentukan arah dan strategi partai dalam menghadapi tantangan politik ke depan.