Remaja di Bogor Dievakuasi Damkar Akibat Jari Terjebak di Blok Mesin Motor
Insiden Jari Terjebak di Blok Mesin Motor Gegerkan Cibinong, Damkar Turun Tangan
Peristiwa tak biasa terjadi di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, ketika seorang remaja laki-laki dengan inisial SU harus dilarikan ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor pada Rabu (14/5) sore. Jari tangan SU terjebak di lubang pengisian oli sebuah blok mesin motor saat dirinya tengah melakukan perbaikan.
Menurut keterangan Komandan Regu Damkar Cibinong, Muhamad Ridwan, korban bersama orang tuanya mendatangi langsung markas Damkar untuk meminta bantuan evakuasi. Kejadian bermula ketika SU secara tidak sengaja memasukkan jarinya ke dalam lubang oli mesin motor. Upaya untuk menarik jarinya kembali justru berujung pada kesulitan, bahkan menyebabkan luka akibat paksaan.
"Ketika mencoba menarik kembali jarinya, korban mengalami kesulitan. Upaya menarik jari secara paksa menyebabkan pembengkakan dan iritasi di area (jari tangan) tersebut," ujar Ridwan.
Karena kondisi jari yang semakin membengkak dan sulit dilepaskan, keluarga SU memutuskan untuk mencari pertolongan dari pihak Damkar guna mencegah kondisi yang lebih buruk.
Proses Evakuasi Dramatis
Tim Damkar Cibinong segera melakukan tindakan penyelamatan dengan peralatan yang memadai. Proses evakuasi dilakukan dengan sangat hati-hati menggunakan gerinda berukuran kecil untuk menghindari cedera yang lebih parah pada jari korban. Tim Damkar melakukan evakuasi secara hati-hati agar tidak melukai korban.
Setelah kurang lebih 30 menit berjibaku, akhirnya jari tangan SU berhasil dikeluarkan dari jebakan blok mesin motor. Evakuasi yang berlangsung dramatis ini akhirnya membuahkan hasil yang melegakan.
"Evakuasi dilakukan selama 30 menit di Mako Cibinong. Jari tangan korban berhasil dilepas dari blok mesin, situasi kondusif," pungkas Ridwan.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati saat melakukan perbaikan atau aktivitas yang melibatkan mesin dan peralatan mekanik. Penting untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menggunakan alat pelindung diri yang sesuai untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan. Selain itu, keberadaan dan kesigapan petugas Damkar dalam menangani berbagai situasi darurat patut diapresiasi.