Pengguna Angkutan Publik di Jabodetabek Masih Rendah, Pemprov DKI Optimis Target Tercapai
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan penggunaan transportasi umum di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Meskipun demikian, angka pengguna transportasi umum saat ini masih tergolong rendah, yaitu baru mencapai 22,1 persen dari total populasi.
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa pihaknya menargetkan peningkatan signifikan hingga 40 persen pada akhir tahun 2029. Untuk mencapai target tersebut, Pemprov DKI Jakarta berupaya meningkatkan jumlah pengguna transportasi umum sebesar lima persen setiap tahunnya.
"Menurut saya itu sudah akan mengurangi banyak terhadap kemacetan yang ada,” ujar Pramono.
Guna mendorong penggunaan transportasi umum, Pemprov DKI Jakarta telah mengambil beberapa langkah strategis. Salah satunya adalah mewajibkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu. Kebijakan ini terbukti efektif meningkatkan jumlah penumpang Transjakarta.
"Ketika ASN hari Rabu kita minta untuk naik transportasi umum, kenaikan Transjakarta dari 1,3 juta menjadi 1,4 juta penumpang. Artinya ada kenaikan 100.000 penumpang,” kata Pramono.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga terus memperluas jaringan rute Transjabodetabek ke wilayah-wilayah penyangga. Baru-baru ini, dua rute baru telah diresmikan, yaitu rute Blok M–Alam Sutera dan rute Vida Bekasi–Cawang.
- Blok M–Alam Sutera (koridor S61): Rute ini diresmikan pada 24 April 2025 dengan jarak tempuh sekitar 95 menit.
- Vida Bekasi–Cawang (B41): Rute ini diresmikan pada 15 Mei 2025 dengan panjang rute mencapai 42 km dan jarak tempuh sekitar 1 jam 30 menit.
Pramono juga meminta Wali Kota Bogor untuk mengusulkan rute baru yang menghubungkan Kota Bogor ke Cibubur. Menurutnya, keberadaan rute tersebut akan memudahkan masyarakat Bogor mengakses fasilitas park and ride di Cibubur dan mengurangi kemacetan menuju Jakarta.
Ke depan, Pemprov Jakarta berencana membuka sejumlah rute baru untuk memperluas akses transportasi umum di wilayah Jabodetabek. Beberapa rute yang tengah dipertimbangkan antara lain:
- Kota Wisata–Cawang (Wilayah Selatan)
- Binong-Grogol (Wilayah Barat)
- Pantai Indah Kapuk (PIK)–Blok M
- PIK 2–Pluit
- PIK 2–Jembatan Baru
Rute PIK–Blok M akan dibuka untuk menghilangkan kesan eksklusivitas kawasan Pantai Indah Kapuk dan mempermudah akses warga Jakarta menuju PIK.