Perayaan Lebaran Depok 2025, yang berlangsung sejak 11 Mei dan akan mencapai puncaknya pada 17 Mei, tidak hanya menyuguhkan pertunjukan seni dan budaya Betawi yang memukau, tetapi juga menghadirkan sebuah pesta kuliner yang memanjakan lidah para pengunjung. Pada hari keempat penyelenggaraannya, Kamis (15/5/2025), Alun-alun Kota Depok dipenuhi oleh aroma menggoda dari berbagai masakan khas Nusantara, menarik perhatian ribuan warga dari berbagai penjuru.

Stan-stan kuliner yang tertata rapi di sepanjang area festival menjadi daya tarik utama. Pengunjung dapat menemukan hidangan-hidangan ikonik dari berbagai daerah, mulai dari kelezatan sayur asem dan gabus pucung khas Depok dan Jawa Barat, hingga cita rasa nasi uduk Betawi yang sudah melegenda. Lebih jauh lagi, festival ini juga menyajikan kekayaan kuliner dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Sumatra, memberikan pengalaman gastronomi yang tak terlupakan.

Antusiasme pengunjung terlihat jelas dari ramainya stan-stan makanan khas Sumatra. Aroma rendang yang menggugah selera, pedasnya mi Aceh yang membakar lidah, sate padang dengan bumbu kacang yang khas, dan kelezatan pempek Palembang yang lembut, menjadi daya tarik utama bagi para pecinta kuliner. Lina, seorang warga Sukmajaya, mengungkapkan kegembiraannya menemukan makanan khas Sumatra di festival ini. "Senang sekali ada makanan khas Sumatra di sini. Saya langsung beli makanannya tadi, pempek. Rasanya enak," ujarnya.

Bambang, pengunjung dari Cimanggis, juga mengungkapkan hal serupa. Ia mengaku baru mengetahui keberadaan stan khusus yang menghadirkan berbagai kuliner daerah. "Saya malah baru tahu kalau beberapa makanan yang saya coba itu khas daerah tertentu. Ini jadi ajang kuliner yang edukatif juga, karena enggak hanya makanan Betawi," tuturnya. Kehadiran beragam kuliner ini tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat kekayaan budaya Indonesia.

Gelaran Lebaran Depok 2025 ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Kota Depok dalam melestarikan budaya dan mempererat kebersamaan. Melalui kombinasi pertunjukan seni budaya dan festival kuliner Nusantara, diharapkan masyarakat semakin mencintai dan menghargai kekayaan warisan budaya bangsa.