Anies Baswedan Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Ibrahim Assegaf

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyampaikan ungkapan duka cita mendalam atas wafatnya Ibrahim Assegaf, suami dari jurnalis Najwa Shihab. Anies melayat ke rumah duka yang terletak di kawasan Jeruk Purut Buntu, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Selasa (20/5/2025) malam.

Kedatangan Anies untuk memberikan penghormatan terakhir dan menyampaikan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan. Setelah melayat, Anies mengungkapkan bahwa suasana di rumah duka terasa penuh ketabahan dan kekuatan. Ia berharap keluarga almarhum diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.

"Suasana di dalam (rumah duka) tabah, lalu kuat. Jadi Insya Allah, keluarganya tabah," ujar Anies kepada awak media yang hadir.

Anies juga menuturkan bahwa doa-doa yang dipanjatkan para pelayat mengiringi kepergian almarhum Ibrahim Assegaf. Ia mengenang mendiang sebagai seorang intelektual yang memiliki kontribusi besar bagi masyarakat. Anies menyebut Ibrahim Assegaf sebagai sosok yang cerdas dan selalu terbuka untuk berdiskusi.

"Ia sosok yang cerdas dan selalu berdiskusi sampai kita selalu merasakan bahwa keluarga ini sangat cerdas," kata Anies.

"Kami yakin, almarhum kembali dalam kondisi khusnul khotimah," imbuhnya.

Kabar duka wafatnya Ibrahim Assegaf pertama kali dikonfirmasi oleh Ketua PBNU, Ulil Abshar Abdalla (Gus Ulil). Gus Ulil menyampaikan bahwa Ibrahim Assegaf meninggal dunia akibat serangan stroke. Jenazah almarhum rencananya akan dimakamkan di TPU Jeruk Purut pada Rabu (21/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kepergian Ibrahim Assegaf meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan kolega. Sosoknya dikenal sebagai pribadi yang cerdas, santun, dan memiliki kepedulian tinggi terhadap sesama.