Tottenham Hotspur berada di ambang kesempatan untuk mengakhiri penantian panjang mereka akan trofi, saat mereka bersiap menghadapi Manchester United di final Liga Europa. Pertandingan krusial ini, yang akan berlangsung di San Mames, menawarkan lebih dari sekadar gelar juara; bagi kedua tim yang tengah berjuang di Liga Premier, ini adalah tiket potensial menuju Liga Champions musim depan.

Bagi Tottenham, taruhannya sangat tinggi. Klub London utara ini telah lama menjadi sasaran ejekan karena kegagalan mereka untuk menambah koleksi trofi mereka, yang terakhir kali terjadi pada tahun 2008 ketika mereka mengangkat Piala Liga. Kekalahan menyakitkan di final Liga Champions melawan Liverpool masih membekas, dan kepergian pemain kunci seperti Harry Kane, yang kemudian meraih kesuksesan di tempat lain, semakin menambah rasa frustrasi para penggemar.

Bek Tottenham, Micky van den Ven, secara terbuka mengakui beban ekspektasi yang dihadapi para pemain. Kedatangannya di klub disambut dengan skeptisisme, dengan banyak yang memprediksi mantra tanpa gelar lainnya. Namun, pemain asal Belanda itu tetap bertekad untuk membuktikan bahwa para pengkritik salah dan mengantarkan era baru kesuksesan bagi Spurs.

"(Gelar juara Liga Europa) sangat penting tentunya, karena semua orang tahu setiap gabung Tottenham, pasti Anda akan mendengar: 'Ah, kamu gak akan juara di sana, sudah pasti nirgelar sepanjang karier," ujar Van den Ven kepada Guardian.

"Semua pemain yang datang ke sini selalu bilang: 'Kita harus melakukan perubahan di klub ini'," sambungnya.

"Pelatih dan semua pemain bilang: 'Kami ingin mengubah klub ini'. Bagi kami, ini saat yang tepat mewujudkanya di Bilbao."

Tottenham memiliki sejarah yang membanggakan di kompetisi ini, setelah sebelumnya mengangkat trofi pada tahun 1972 dan 1984. Kemenangan atas Manchester United tidak hanya akan mengakhiri paceklik gelar mereka, tetapi juga akan membuktikan kepada rival mereka bahwa Tottenham telah kembali sebagai kekuatan yang harus diperhitungkan. Pertandingan final ini merupakan kesempatan bagi Tottenham untuk menulis ulang narasi mereka dan mengamankan tempat mereka di antara elit sepak bola Eropa.