Pencarian Berakhir: Jasad Pria Hanyut di Sungai Brantas Ditemukan 124 Km dari Lokasi Awal

Upaya pencarian selama empat hari terhadap seorang pria asal Kediri, Jawa Timur, yang dilaporkan hanyut di Sungai Brantas akhirnya membuahkan hasil. Tim SAR gabungan menemukan jasad korban pada hari Rabu (20/5/2025) di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Korban, yang diidentifikasi bernama Karmuji, seorang pria berusia 54 tahun dari Desa Pelas, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Lokasi penemuan jasad Karmuji berjarak sekitar 124 kilometer dari titik awal ia dilaporkan hilang di Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.

Peristiwa nahas ini terjadi pada hari Minggu (18/5/2025) ketika Karmuji sedang mengantre untuk menggunakan fasilitas perahu penyeberangan sungai. Saat itu, korban yang mengendarai sepeda motor sedang menunggu giliran di atas anjungan bambu yang menjadi tempat antrean.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Djoko Sukrisno, mengkonfirmasi penemuan jasad korban. “Jenazah telah dievakuasi ke RS Prof. Dr. Soekandar Mojosari untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sebelum diserahkan kepada pihak keluarga,” ungkap Djoko Sukrisno.

Berdasarkan keterangan saksi mata, kejadian bermula ketika Karmuji hendak menyeberangi Sungai Brantas menggunakan sepeda motornya. Ia sedang mengantre di anjungan bambu yang digunakan sebagai tempat menunggu perahu penyeberangan. Diduga, korban terpeleset dari anjungan yang kondisinya cukup sederhana dan terjatuh ke sungai bersama dengan sepeda motornya.

Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian sempat berupaya memberikan pertolongan. Namun, derasnya arus sungai dan tingginya debit air menjadi kendala utama dalam upaya penyelamatan. Tim SAR yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan pencarian. Pada hari pertama, tim SAR hanya berhasil menemukan sepeda motor milik korban. Pencarian kemudian dilanjutkan dengan menyisir sungai hingga akhirnya jasad Karmuji ditemukan pada hari keempat pencarian.