Pertimbangan Krusial Sebelum Meminang Mobil Bekas Berusia Lebih dari Satu Dekade
Membeli Mobil Bekas Tahun Tua: Untung atau Buntung?
Memiliki mobil pribadi adalah impian banyak orang. Mobil bekas, terutama yang berusia lebih dari satu dekade, seringkali menjadi pilihan menarik karena harganya yang lebih terjangkau. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas dengan usia produksi lama, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan agar tidak menyesal di kemudian hari. Harga murah memang menggiurkan, tetapi seringkali menyimpan potensi masalah yang bisa menguras kantong dan emosi.
Menurut seorang pemilik showroom mobil bekas di Jakarta Selatan, banyak calon pembeli tergiur dengan harga mobil bekas di bawah Rp 100 juta tanpa benar-benar memahami kondisi kendaraan. Mobil-mobil keluaran sebelum tahun 2015, misalnya, memerlukan perhatian ekstra dari segi teknis dan administratif. Usia kendaraan berbanding lurus dengan risiko perawatan. Komponen-komponen seperti mesin, kaki-kaki, dan kelistrikan cenderung mengalami penurunan performa. Ketersediaan suku cadang juga menjadi tantangan tersendiri.
Umumnya, mobil yang diproduksi sebelum 2015 dianggap sebagai mobil tua. Di usia ini, banyak komponen yang sudah aus dan memerlukan perbaikan atau penggantian. Calon pembeli seringkali hanya fokus pada harga murah tanpa memperhitungkan biaya perawatan yang akan datang. Ini adalah kesalahan yang umum terjadi.
Inspeksi menyeluruh sebelum transaksi sangat penting. Gejala kerusakan pada mobil tua tidak selalu terlihat dari luar. Sistem pendingin yang tampak normal saat test drive bisa saja bermasalah setelah digunakan secara intensif. Pembeli juga harus siap secara mental. Membeli mobil tua dengan harapan irit bisa berubah menjadi mimpi buruk jika mobil tersebut sering bermasalah dan harus bolak-balik ke bengkel.
Berikut adalah beberapa saran bagi calon pembeli mobil bekas tahun lama:
- Bawa mekanik tepercaya: Ajak mekanik yang Anda percaya untuk memeriksa kondisi mobil secara menyeluruh.
- Gunakan jasa inspeksi independen: Pertimbangkan untuk menggunakan jasa inspeksi independen untuk mendapatkan penilaian yang objektif.
- Tanyakan riwayat servis: Cari tahu riwayat servis mobil tersebut.
- Periksa legalitas surat kendaraan: Pastikan surat-surat kendaraan lengkap dan sah.
- Pastikan ketersediaan suku cadang: Cari tahu apakah suku cadang mobil tersebut mudah ditemukan di pasaran.
Membeli mobil tahun lama bukanlah hal yang salah, asalkan pembeli menyadari risiko dan siap dengan biaya perawatan yang mungkin timbul. Jika hanya terpikat oleh harga murah, Anda mungkin akan menyesal di kemudian hari.