Parejo Ungkap Keterpurukan Real Madrid di Musim 2024/2025: Sorotan Tajam pada Taktik dan Pertahanan

Mantan pemain Real Madrid, Dani Parejo, melontarkan kritik pedas terhadap performa mantan timnya di musim 2024/2025. Gelandang yang kini membela Villarreal tersebut tanpa ragu menyebut bahwa Los Blancos tampil di bawah standar, meskipun berhasil meraih gelar juara Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental.

Kegagalan Real Madrid dalam kompetisi utama seperti La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions menjadi sorotan utama. Di kancah domestik, mereka harus mengakui keunggulan Barcelona dan hanya mampu finish sebagai runner-up. Sementara di Liga Champions, langkah mereka terhenti secara mengejutkan di babak perempat final usai dibantai Arsenal dengan agregat 1-5.

Badai cedera yang menerpa skuad Real Madrid sejak awal musim seringkali dijadikan alasan atas performa buruk mereka. Namun, Parejo berpendapat bahwa dengan materi pemain bintang yang dimiliki, Real Madrid seharusnya mampu tampil lebih baik.

"Memang benar bahwa Real Madrid mengalami banyak masalah cedera, tetapi saya melihat sepak bola dengan cara yang berbeda, dan apa yang saya saksikan musim ini tidak meyakinkan," ujar Parejo dalam sebuah wawancara dengan program El Larguero di Cadena SER.

"Sejujurnya, saya tidak menyukai permainan Real Madrid sepanjang musim ini. Mereka sangat lemah secara taktik dan terutama dalam pertahanan," tambahnya.

Gelandang berusia 36 tahun itu menegaskan bahwa performa Real Madrid di musim ini sangat mengecewakan, mengingat kualitas pemain yang mereka miliki.

"Di musim ini, Real Madrid berada pada level yang sangat, sangat, sangat rendah, mengingat para pemain yang mereka miliki dan apa yang mampu mereka berikan," tegas Parejo.

Real Madrid akan memainkan pertandingan terakhir mereka di La Liga melawan Real Sociedad di Santiago Bernabeu pada akhir pekan ini. Setelah itu, mereka akan berpartisipasi di Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan dimulai bulan depan.

Berikut adalah poin-poin yang disoroti Parejo terkait performa Real Madrid:

  • Lemahnya Taktik: Parejo menilai bahwa taktik yang diterapkan Real Madrid tidak efektif dan kurang mampu bersaing dengan tim-tim papan atas lainnya.
  • Kerentanan Pertahanan: Lini belakang Real Madrid dinilai sangat rapuh dan mudah ditembus oleh serangan lawan.
  • Performa di Bawah Standar: Parejo merasa bahwa para pemain Real Madrid tidak mampu menunjukkan performa terbaiknya sepanjang musim.

Kritik pedas dari Parejo ini tentu menjadi pukulan telak bagi Real Madrid. Para penggemar dan manajemen klub berharap agar kritik ini dapat menjadi cambuk untuk memperbaiki performa tim di masa mendatang.