Raksasa energi asal Jepang, INPEX Masela, LTD (INPEX Masela) mengukuhkan komitmennya dalam mendukung ketahanan energi Indonesia melalui penandatanganan Heads of Agreements (HoA) yang bersifat tidak mengikat. Kesepakatan ini menjadi landasan bagi penjajakan potensi jual beli jangka panjang Liquefied Natural Gas (LNG) dan Gas Bumi yang bersumber dari Proyek LNG Abadi. Kemitraan strategis ini melibatkan tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkemuka, yaitu PT PLN (Persero), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), dan PT Pupuk Indonesia (Persero).

Penandatanganan HoA tersebut berlangsung di sela-sela perhelatan Indonesian Petroleum Association (IPA) Convex 2025, yang diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang, Banten. Momentum ini menandai langkah penting bagi INPEX dalam memperluas kehadirannya di pasar energi Indonesia, sekaligus menegaskan peran Proyek Abadi LNG sebagai pilar penting dalam memenuhi kebutuhan energi domestik dan mendukung agenda transisi energi nasional.

LNG dan Gas Bumi dari Proyek Abadi LNG memiliki signifikansi strategis dalam memenuhi permintaan energi dalam negeri yang terus meningkat. Lebih dari itu, proyek ini juga berperan krusial dalam mendukung upaya Indonesia menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Proyek Abadi LNG menjadi pionir di Indonesia dengan menerapkan teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) sejak awal proses produksi. Penerapan CCS ini merupakan wujud komitmen INPEX dalam mendukung target dekarbonisasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.

Revisi Rencana Pengembangan (revised Plan of Development/POD) Proyek Abadi LNG telah disetujui pada akhir tahun 2023, membuka jalan bagi peningkatan kapasitas produksi yang signifikan. Proyek ini diproyeksikan menghasilkan 9,5 MTPA (juta ton per tahun) LNG, 150 MMSCFD (juta kaki kubik standar per hari) gas pipa, dan sekitar 35.000 BCPD (barel kondensat per hari). Angka-angka ini menunjukkan potensi besar Proyek Abadi LNG dalam memberikan kontribusi nyata bagi pasokan energi nasional.

INPEX menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi pada ketahanan energi Indonesia melalui penyediaan LNG dan Gas Bumi kepada perusahaan-perusahaan domestik. Upaya ini sejalan dengan revisi POD yang telah disetujui, yang memungkinkan INPEX untuk mengoptimalkan produksi dan pasokan energi bagi kebutuhan dalam negeri.

Kapasitas Produksi Proyek Abadi LNG:

• LNG: 9,5 MTPA (juta ton per tahun)
• Gas Pipa: 150 MMSCFD (juta kaki kubik standar per hari)
• Kondensat: 35.000 BCPD (barel kondensat per hari)