Hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Rabu (21/5/2025) sore, menyebabkan sejumlah wilayah terendam banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta melaporkan bahwa hingga Rabu malam, tiga Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat, masih terendam air dengan ketinggian mencapai 40 sentimeter.

Kenaikan status Pos Sunter Hulu menjadi Siaga 3 (Waspada) menjadi indikasi peningkatan volume air yang signifikan. Meskipun demikian, terdapat kabar baik dari Kelurahan Sukabumi Selatan, Jakarta Barat, di mana banjir dilaporkan telah surut di dua RT.

Selain itu, sejumlah ruas jalan di berbagai wilayah Jakarta yang sebelumnya tergenang, kini juga telah bebas dari banjir. Beberapa ruas jalan yang sudah kering antara lain:

• Jalan Penjernihan I, Kelurahan Bendungan Hilir, Tanah Abang
• Jalan Petamburan II, Kelurahan Petamburan, Tanah Abang
• Jalan Kemang Utara IX, Kelurahan Duren Tiga, Pancoran
• Jalan Daud Raya RT 006 RW 008, Kelurahan Sukabumi Utara, Kebon Jeruk
• Jalan Arjuna Selatan RT 002 RW 012, Kelurahan Kebon Jeruk, Kebon Jeruk
• Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, Kebayoran Lama
• Jalan Harun Raya RT 008 RW 007, Kelurahan Sukabumi Utara
• Jalan Arjuna Selatan RT 011 RW 009, Kelurahan Kebon Jeruk
• Jalan Raya Pondok Karya, Kelurahan Pela Mampang
• Jalan Kemang Utara IX No.6-23 3, RT.4/RW.4, Kelurahan Bangka

BPBD DKI Jakarta terus memantau perkembangan situasi banjir di berbagai wilayah dan berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk melakukan penyedotan air dan memastikan saluran air berfungsi dengan optimal.

Upaya percepatan penyurutan air terus dilakukan. BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi genangan air. Jika terjadi keadaan darurat, masyarakat diimbau untuk segera menghubungi nomor telepon 112 yang tersedia 24 jam dan bebas biaya.