Kemenaker Gelar Job Fair Akbar, Prioritaskan Korban PHK

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menggelar Job Fair 2025 di Jakarta sebagai upaya menjembatani para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Acara yang berlangsung selama dua hari, Kamis dan Jumat, 22-23 Mei 2025, ini secara khusus mengajak para pekerja yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) untuk memanfaatkan kesempatan mencari pekerjaan baru.

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menekankan bahwa Job Fair ini terbuka untuk umum, termasuk para penyandang disabilitas, serta tidak dipungut biaya. Pihaknya memastikan ketersediaan fasilitas yang memadai bagi penyandang disabilitas agar dapat mengikuti seluruh rangkaian acara dengan nyaman. "Kami terbuka untuk semua kalangan. Beberapa pekerjaan mungkin memiliki persyaratan khusus yang relevan, tetapi kami berusaha menyediakan beragam pilihan bagi semua pencari kerja," ujar Yassierli.

Lebih dari 52 ribu lowongan kerja dari berbagai sektor industri tersedia dalam Job Fair ini. Sebanyak 17.847 lowongan dapat diakses secara langsung (offline), sementara 34.629 lowongan lainnya tersedia secara daring (online). Para pencari kerja dapat mengikuti walk-in interview, berkonsultasi mengenai karier, mengikuti expo program ketenagakerjaan, serta berinteraksi dengan tokoh-tokoh inspiratif dan para profesional sukses di bidangnya.

Kepala Pusat Pasar Kerja Kemenaker, Surya Lukita Warman, menambahkan bahwa aplikasi SIAPkerja dapat dimanfaatkan untuk melihat peluang lowongan kerja selama Job Fair berlangsung. Stand khusus aplikasi SIAPkerja juga tersedia di lokasi untuk membantu para pencari kerja yang mengalami kesulitan mengakses platform tersebut.

"Kami juga menyediakan informasi mengenai program-program pelatihan reskilling dan upskilling yang diselenggarakan oleh balai-balai Kemenaker," kata Surya. "Kami menargetkan 40 ribu pengunjung akan hadir secara bergelombang dalam Job Fair 2025 ini."

Kemenaker mencatat adanya peningkatan jumlah pekerja yang terkena PHK. Hingga 20 Mei 2025, tercatat 26.455 orang pekerja mengalami PHK, meningkat dibandingkan data sebelumnya pada 23 April 2025 yang mencatat 24.036 orang. Job Fair ini diharapkan dapat membantu mengurangi dampak PHK dan memberikan harapan baru bagi para pekerja yang sedang mencari pekerjaan.

Fasilitas yang Disediakan:

  • Walk-in interview
  • Konsultasi karier
  • Expo program ketenagakerjaan
  • Dialog interaktif dengan tokoh dan profesional
  • Stand khusus aplikasi SIAPkerja
  • Informasi program pelatihan reskilling dan upskilling

Persyaratan:

  • Membawa CV
  • Memiliki akun SIAPKerja (dapat dibuat di website siapkerja.kemnaker.go.id atau didaftar di jobfair.kemnaker.go.id)