Fokus Pariwisata Lokal: Jember Hentikan Study Tour ke Luar Daerah untuk Pelajar
Jember Prioritaskan Potensi Wisata Lokal, Larang Study Tour Keluar Kota
Kabupaten Jember mengambil langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan pariwisata lokal dengan menerbitkan surat edaran yang melarang kegiatan study tour atau field trip ke luar kota bagi seluruh jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMP. Kebijakan ini, yang tertuang dalam Surat Edaran nomor 100.3.4.2/2129/35.09.210/2025, bertujuan untuk mengarahkan perhatian dan sumber daya ke pengembangan potensi wisata yang ada di dalam Kabupaten Jember.
Bupati Jember, Muhammad Fawait, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai respons terhadap aspirasi masyarakat yang menginginkan adanya fokus yang lebih besar pada pengembangan pariwisata daerah. Menurutnya, kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Jember, tidak hanya di sektor wisata alam, tetapi juga di sektor wisata edukasi. Pemerintah Kabupaten Jember berencana untuk terus menggali dan mengembangkan potensi wisata edukasi yang ada, serta menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menarik bagi wisatawan.
Sebagai bentuk keseriusan dalam mengembangkan sektor pariwisata, Pemkab Jember juga akan menerima kunjungan wisatawan mancanegara. Pada Juni 2025, rombongan wisatawan dari Spanyol dijadwalkan akan mengunjungi kebun kopi milik Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan. Langkah ini diharapkan dapat menjadi awal dari upaya yang lebih besar untuk mempromosikan Jember sebagai destinasi wisata yang menarik di tingkat internasional. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan masyarakat Jember dapat merasakan manfaat langsung dari pertumbuhan sektor pariwisata, serta semakin bangga dengan potensi daerahnya.
Berikut adalah beberapa poin penting terkait kebijakan ini:
- Larangan Study Tour ke Luar Kota: Berlaku untuk semua jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMP.
- Tujuan: Memajukan pariwisata Kabupaten Jember dan mengarahkan perhatian ke potensi wisata lokal.
- Pengembangan Wisata Edukasi: Pemkab Jember akan terus mengembangkan potensi wisata edukasi yang ada di daerah.
- Penerimaan Wisatawan Mancanegara: Pada Juni 2025, Jember akan menerima kunjungan wisatawan dari Spanyol.
Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi Kabupaten Jember untuk semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik dan berdaya saing, serta memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah.