Ibunda Chika Jessica Alami Stroke Akibat Penyumbatan Pembuluh Darah di Otak
Ibunda Chika Jessica Alami Stroke Akibat Penyumbatan Pembuluh Darah di Otak
Artis Chika Jessica baru-baru ini menyampaikan kabar duka melalui akun media sosialnya. Ia menginformasikan bahwa ibunya tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit setelah mengalami stroke akibat penyumbatan pembuluh darah di otak. Kabar mengejutkan ini disampaikan Chika pada Minggu (9 Maret 2025), dengan penuh haru ia memohon doa dari para penggemar dan sahabat untuk kesembuhan sang ibunda.
Dalam unggahannya, Chika mengungkapkan rasa terkejutnya atas diagnosa yang diberikan tim medis. Ia menggambarkan betapa beratnya beban yang dirasakannya saat mendengar vonis tersebut, namun tetap tegar dan optimis menghadapi situasi sulit ini. Chika dan keluarganya terus berupaya memberikan perawatan terbaik dan melakukan berbagai ikhtiar untuk kesembuhan sang ibunda. Dukungan dan doa dari publik menjadi kekuatan tersendiri bagi Chika dan keluarganya dalam menghadapi cobaan ini.
Stroke, sebagaimana dijelaskan oleh berbagai sumber medis terpercaya seperti Mayo Clinic, merupakan kondisi medis darurat yang terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu atau terhenti. Kondisi ini sangat kritis karena sel-sel otak dapat mengalami kematian dalam hitungan menit jika tidak segera ditangani. Terdapat dua jenis stroke utama: stroke iskemik dan stroke hemoragik.
Stroke iskemik terjadi ketika pasokan darah ke otak terhambat, menyebabkan kekurangan oksigen dan nutrisi bagi jaringan otak. Sementara itu, stroke hemoragik disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak, sehingga mengakibatkan perdarahan di dalam otak. Perdarahan ini meningkatkan tekanan pada sel-sel otak dan berpotensi menyebabkan kerusakan yang signifikan.
Penting untuk mengenali gejala-gejala stroke agar penanganan medis dapat segera dilakukan. Beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai antara lain:
- Kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan
- Gangguan penglihatan, seperti penglihatan kabur atau double vision
- Mati rasa atau kelemahan pada wajah, lengan, atau kaki, biasanya hanya pada satu sisi tubuh
- Sakit kepala hebat dan tiba-tiba
- Kesulitan mengangkat kedua lengan di atas kepala
- Kesulitan berjalan atau menjaga keseimbangan
Semua gejala tersebut biasanya muncul secara tiba-tiba. Jika Anda atau seseorang di sekitar Anda mengalami gejala-gejala ini, segera cari pertolongan medis. Kecepatan penanganan sangat krusial dalam mengurangi dampak buruk stroke.
Selain itu, beberapa faktor risiko dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami stroke. Faktor-faktor ini meliputi:
- Obesitas
- Kurang aktivitas fisik
- Tekanan darah tinggi
- Kolesterol tinggi
- Diabetes
- Penyakit kardiovaskular
- Riwayat keluarga stroke
- Kebiasaan merokok
- Kebiasaan mengonsumsi alkohol
Dengan memahami gejala dan faktor risiko stroke, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan melakukan pencegahan sejak dini. Semoga ibunda Chika Jessica lekas pulih dan kembali sehat.